Berita Pasaman Barat - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Seorang pria di Sungai Aur Pasbar ditangkap polisi saat transaksi sabu tengah malam.
Langgam.id - Satuan Resrse (Satres) Narkoba Polres Pasaman Barat menangkap seorang pria berinisial SL (28) saat akan transaksi narkotika jenis Sabu tengah malam, Kamis (17/3/2022) pukul 00.35 WIB.
Kasat Resnarkoba Polres Pasbar, AKP Eri Yanto mengatakan, SL ditangkap di Manggonang, Jorong Sungai Talang, Nagari Sungai Aua, Kecamatan Sungai Aur, Pasbar.
Dari tangan SL, kata Eri, polisi menyita barang bukti satu paket sedang dan satu paket kecil sabu.
"Dua paket sabu itu diamakankan dari tangan SL ketika ditangkap," ujar Eri melalui keterangan tertulisnya, Kamis (17/3/2022).
Lalu, lanjut Eri, dilakukan pengembangan kasus lebih lanjut, hingga memeriksa kediaman pelaku.
"Hasil pengembangan kasus itu, juga ditemukan satu paket kecil sabu dan dua timbangan digital di rumah pelaku," jelasnya.
Saat ini, sebut Eri, pelaku dan barang bukti sudah dibawa ke Mapolres Pasbar untuk proses oenyidkan lebih lanjut.
Jadi, sebut Eri, polisi berhasil menyita barang bukti dari tangan pelaku berupa satu kotak warna hitam berisi satu paket diduga narkotika jenis sabu yang dibungkus dengan plastik warna bening, satu buah gunting, satu kaca bulat yang dibungkus kertas warna putih, dan dua mancis warna merah dan kuning.
Kemudian, satu plastik bening di dalamnya berisi delapan plastik bening, satu paket sedang diduga berisi narkotika jenis sabu yang dibungkus dengan kertas pembungkus kuaci, satu buah plastik bening yang di dalamnya terdapat 21 buah plastik kecil warna bening, satu unit handphone merek Samsung, uang tunai senilai Rp958 ribu.
Selanjutnya, satu tas warna coklat yang berisi dua buah timbangan digital, satu buah plastik bening yang di dalamnya terdapat 38 plastik bening, tujuh buah plastik bening, satu paket kecil diduga sabu.
Baca juga: 4 Pengedar Narkoba Ditangkap di Pasbar, BNN Amankan 50 Paket Besar Ganja
"Atas perbuatannya, pelaku dijarat Pasal 114 ayat (2) Jo pasal 112 ayat (2) Undang-undang Nomor: 35 tentang Narkotika," katanya.
—