Langgam.id - Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) meluncurkan aplikasi Big Data Support of Analytical Research (Bigstar). Hadirnya aplikasi ini sebagai upaya untuk menjadi rumah sakit terkemuka dalam pelayanan pendidikan dan penelitian di Asia Tenggara.
Direktur Utama RSUP M Djamil Padang, Yusirwan mengatakan, aplikasi Bigstar berisikan data-data yang dibutuhkan dalam hal penelitian inovatif berbasis bukti dan terpublikasi internasional. Gagasan aplikasi ini pertama di Indonesia.
"Data-data yang sulit diakses oleh peneliti akan dipermudah melalui aplikasi Bigstar ini sehingga para peneliti, mahasiswa, pendidik, dosen dalam bidang kesehatan khususnya dan bidang lainnya dapat memperoleh data penelitian dengan cepat, mudah, valid, dan terpercaya," kata Yusirwan, Kamis (23/9/2021).
Aplikasi Bigstar, kata dia, nantinya dapat memberikan pelayanan terbaik kepada pasien berdasarkan riset yang terukur. Diharapkan, pelayanan yang diterima oleh pasien benar-benar aman dan sesuai standar yang baku.
Kehadiran aplikasi Bigstar juga merupakan bentuk dukungan terhadap amanat Menteri Kesehatan untuk menjadikan rumah sakit vertikal, termasuk RSUP Djamil Padang sebagai pusat riset nasional.
"Kami percaya bahwa kehadiran aplikasi Bigstar ini akan memperoleh data yang mudah, valid, dan terpercaya. Dan kami di RSUP siap untuk mendukung pelayanan kesehatan kepada masyarakat berbasis riset," ujarnya.
Ada tiga keunggulan aplikasi Bigstar, di antaranya mudah, valid, dan terpercaya. Bigstar memudahkan peneliti dalam melihat visual data penelitian yang diminati.
Kemudian aplikasi Bigstar menyediakan jumlah data besar, menyediakan ekstraksi data melalui file excel secara cepat, valid, mudah, dan terpercaya dengan melengkapi dokumen persyaratan surat lulus kaji etik, surat izin penelitian dan proposal penelitian kepada bagian pendidikan dan penelitian (Diklit) RSUP Djamil Padang.
Direktur SDM, Pendidikan, dan Umum RSUP M Djamil yang sekaligus Project Leader Bigstar, Dovy Djanas menyebutkan, pada awal pengembangan, aplikasi Bigstar menyajikan kebutuhan terkait data-data penelitian Covid-19.
Selanjutnya, kata dia, akan diteruskan terhadap penyakit-penyakit dengan prevalensi tinggi seperti jantung, paru-paru, kanker, dan lainnya.
Aplikasi Bigstar saat ini memiliki lebih dari 12 ribu data penelitian tentang Covid-19 dan variabel penelitian yang disajikan oleh aplikasi Bigstar meliputi karakteristik demografi yakni umur pasien, jenis kelamin, status pernikahan.
"Lalu, variabel penelitian yang disajikan Bigstar juga meliputi kondisi klinis seperti keluhan awal dan komorbid serta hasil laboratorium berupa hematologi, kimia klinik, hemostatis, imunologi, dan analisa gas darah serta luaran pasien," kata dia.