4 Menteri Bergantian Kunjungi Sumbar dalam Sepekan, Ada Apa?

sektor pembangunan

Empat menteri mengunjungi Sumbar

Langgam.id - Pembangunan beberapa sektor di Sumatra Barat (Sumbar) tampaknya mengalami tren positif di awal 2021. Hal ini dibuktikan dengan kunjungan beberapa menteri ke Sumbar untuk meninjau berbagai proyek pembangunan yang akan direalisasikan.

Tak tanggung-tanggung, empat menteri bergantian mengunjungi Sumbar sepekan terakhir. Empat menteri tersbeut adalah Menteri Perdangan Muhammad Lutfi, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL)

Menteri Perdangan Muhammad Lutfi lebih dulu mengunjungi Sumbar pada Senin (5/4/2021). Agenda Mendag adalah meninjau revitalisasi Pasar Bawah Bukittinggi.

Baca juga: Kunjungi Bukittinggi, Mendag Lutfi Janji Bereskan Pasar Bawah

"Jadi komitmen pemerintah, kita akan bereskan Pasar Bawah, supaya kegiatan ekonomi serta tata Kota Bukittinggi menjadi kelas satu, baik dan bersih,” kata Lutfi. Selain melihat Pasar Bawah Bukittinggi, ia juga akan berkunjung ke pasar Kota Padang pada Selasa (6/4/2021).

Saat Lutfi meninjau Pasar Raya Padang, dirinya cukup kecewa. Hal ini karena kondisi dan lokasi pedagang yang memperhatikan, terkhusus yang berada di Fase VII. “Saya tadi baru membuka Pasar Rakyat Pariaman yang indah, bagus dan bersih. Lihat Fase VII ini tentunya sangat kecewa," ujarnya. Ia menyebut, akan memulai revitalisasi kedua pasar tersebut pada 2022.

Baca juga: Kecewa Lihat Fase VII, Mendag Janji Bereskan Pasar Raya Padang

Kedatangan Mendag disusul oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa yang mengunjungi Sumbar pada Kamis (8/4/2021). Menteri Suharso langsung meninjau jalan Sitinjau Lauik.

Dia melihat kawasan jalan lintas Padang-Solok itu untuk mengecek ke lapangan terkait perencanaan pembangunan jembatan layang atau fly over di daerah tersebut. Pembangunan fly over, kata Suharso, masuk dalam proyek raksasan nasional dan ditargetkan selesai pada 2024 dan akan menghabiskan dana Rp 1,2 triliun.

"Semoga semua major project itu bisa diselesaikan pada tahun 2024, termasuk proyek nasional yang ada di Sumbar,"ujarya.

Baca juga: Fly Over Sitinjau Lauik Masuk Proyek Raksanan Nasional, Kepala Bappenas Targetkan Selesai 2024 

Suharso juga mengunjungi Stadion Utama Sumbar di Padang Pariaman yang saat ini masih dalam tahap pembangunan.

"Tanpa APBN saja, Pemprov Sumbar sudah dapat membangun stadion dengan kualitas seperti ini. Apalagi jika dibantu dana pusat, pastinya lebih gagah, mendunia dan bisa menjadi stadion kebanggaan urang Minang,” ujarnya, seperti dalam keterangan tertulis Diskominfo Sumbar.

Menteri Suharso juga mengunjungi Danau Maninjau. Menurutnya danau tersebut kini kondisinya makin memprihatinkan. Ia meminta Pemkab untuk menyiapkan aturan mengenai penggunaan pakan pada ikan di danau sebagai salah satu cara mengurangi pencemaran.

Baca juga: Menteri Suharso Monoarfa: Stadion Utama Sumbar Bisa Mendunia

Kemudian ada Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin yang mengunjungi Bukittingi untuk meresmikan Rumah Sakit (RS) Otak Dr Drs Muhammad Hatta Bukittinggi, Jumat (9/4/2021).

“Mudah-mudahan dengan menggunakan Muhammad Hatta, rumah sakit ini semakin dikenal di seluruh Indonesia,” katanya. Selain ke Bukittinggi, Menkes juga mengunjungi RSUP M Djamil Padang untuk melihat proses vaksinasi.

Baca juga: Menkes Resmikan Rumah Sakita Otak Muhammad Hatta Bukittinggi

Terakhir adalah Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) melakukan kunjungan kerja ke Balai Buah Tropika, Kabupaten Solok, Jumat (9/4/2021). Dalam kunjungan tersebut, ia melepas 14 komoditas ekspor, sebagai apresiasi atas kinerja pembangunan pertanian Sumbar.

Baca juga: Menteri Pertanian Lepas 14 Komoditas Ekspor Sumbar, Termasuk Jengkol dan Petai

“Produk unggulan ekspor Sumbar ini sangat beragam, mulai dari petai, jengkol, manggis, produk turunan dari kelapa dan lainnya. Negara tujuan juga ada 11 dari beberapa benua, seperti Belanda, Perancis, Belgia, Hongkong, Tiongkok, Jepang, India, Bangladesh, dan sejumlah negara di Asia Tenggara,” katanya, dalam keterangan tertulis.

Saat mengunjungi Kota Padang, Mentan juga mendukung pengembangan peternakan sapi perah di area Taman Hutan Raya Bung Hatta. (Tim Langgam.id/Ela)

Baca Juga

Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?
Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Sumbar, Bayu Aryadhi mengungkapkan bahwa konflik yang terjadi
BP2MI: Tidak Ada Pekerja Migran Indonesia dari Sumbar di Zona Konflik
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
Ahmad Hafidz
Nagari Creative Hub: Penggerak Ekonomi Masyarakat
Sebanyak 14 anggota DPR RI dan 4 anggota DPD RI terpilih asal Sumatra Barat untuk periode 2024-2029 telah dilantik pada 1 Oktober 2024
Harta Kekayaan Anggota DPR dan DPD Asal Sumbar: Mulyadi Terkaya, Cerint Iralloza Terendah
Menteri BUMN Erick Thohir telah menyetujui pengalihan lahan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk pengembangan RSUP M Djamil Kota Padang.
Flyover Sitinjau Lauik Segera Dibangun, Andre: Pemenang Lelang Diumumkan 7 Oktober 2024