2 Alat Berat Dikerahkan Tangani Amblasnya Jalur Sumbar-Sumut di Agam

Jalan amblas

Jalan nasional di Agam Amblas. (dok. BPBD Agam)

Langgam.id - Ambalasnya badan jalan di jalur penghubung Sumatra Barat dengan Sumatra Utara di Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam membuat lalu lintas tersendat. Menurut Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Lutfhi, dua alat berat telah dikerahkan untuk menangani amblasnya jalan.

"Alat sudah bekerja, dua unit. Mudah-mudahan hari ini normal kembali, karena ini jalan nasional," katanya dihubungi langgam.id, Senin (21/9/2020).

Baca juga: Jalan Penghubung Sumbar-Sumut Amblas, Buka-Tutup Diberlakukan

Lutfhi mengungkapkan, pengerjaan jalan dengan mengambil sisi tebing. Selanjutnya jalan amblas diberi batu bronjong.

"Namun untuk sistem arus kendaraan masih memberlakukan buka-tutup. Peralihan jalan mengambil sisi tebing dan jalan diberikan batu bronjong," ujarnya.

Sebelumnya, amblasnya jalan lintas nasional ini terjadi akibat curah hujan yang cukup tinggi. Badan jalan amblas ke sisi sungai. Hingga kini, alat berat masih terus bekerja.

Petugas juga melakukan rekayasa lalu lintsa dengan menerapkan sistem buka tutup. Untuk sementara, jalan itu baru bisa dilalui kendaraan roda dua dan minibus. (Irwanda/ABW)

Baca Juga

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo  menunjuk Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta jadi Kapolda Sumbar menggantikan Irjen Pol Suharyono
Profil Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta, Kapolda Sumbar yang Baru Pengganti Suharyono
Kapolda Sumbar Baru 2025
Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta Jadi Kapolda Sumbar
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia
Andra Soni berasal dari Kabupaten Limapuluh Kota
Andra Soni, Putra Asal Limapuluh Kota yang Unggul di Quick Count Pilkada Banten
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?