Langgam.id - Yogi Yolanda, Pengusaha muda asal Kabupaten Agam yang juga eks aktivis Mahasiswa Universitas Andalas bersama Haryadi, PNS muda asal Pasaman pimpin Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA-GMNI) Sumatera Barat setelah keluarnya SK DPP PA GMNI Pusat.
Yogi dan Haryadi terpilih menjadi ketua dan sekretaris DPD PA GMNI Sumatera Barat melalui musyawarah 6 DPC PA GMNI kabupaten kota Sumatera Barat yakni, Kabupaten Pasaman, Kota Padang, Kabupaten Mentawai, Kota Bukittinggi, Kabupaten Pasaman Barat dan Kabupaten Tanah Datar.
Haryadi menjelaskan, sesuai dengan SK DPP PA GMNI nomor; 023/SK/DPP/PA-GMNI/V/2021 tanggal 31 Mei 2021 yang ditandatangani ketua umum dan sekretaris jendral, DPD PA GMNI Sumatera Barat terdiri dari 21 orang dalam struktur kepengurusan.
Adapun daftar kepengurusan tersebut antara lain Ketua Yogi Yolanda, S.Hum, Wakil Ketua Bidang Internal Organisasi dan Keanggotaan Muhammad Utche Fradana, S.Fil, Wakil Ketua Bidang Kaderisasi dan Ideologi Dian Ikhwan, S.IP.
Selain itu Wakil Ketua Bidang Eksternal Hubungan Antar Lembaga Mitsu Pardede, SH, Wakil Ketua Bidang Pendidikan, Informasi, Komunikasi dan Riset Teknologi Alim Harun Pamungkas, M.Pd, Wakil Ketua Bidang Hukum dan Perundang Undangan Drs. Saudara Halomoan Pardede.
Seterusnya Wakil Ketua Bidang Pemberdayaan Sarinah, Sosial dan Perlindungan Anak Sefniwati, SP, Wakil Ketua Bidang Ekonomi, Koperasi dan Kewirausahaan S. Metron Madison, SE, Wakil Ketua Bidang Pariwisata dan Kebudayaan Dani Damhuri Putra, S.IP, Wakil Ketua Bidang Kepemiluan Dicky Andrika, S.IP
Selanjutnya, Wakil Ketua Bidang Kerjasama dan Advokasi Kebijakan Dr. Rudi Candra, M.Pd, MH, MM, M.Ed, Wakil Ketua Bidang Politik, Pemerintahan dan Reformasi Birokrasi Rudi Apriasi, ST, Wakil Ketua Bidang Lingkungan Hidup dan Kehutanan Septria Yanto, S.IP, Wakil Ketua Bidang Pelajar, Pemuda dan Mahasiswa Maswandi Harmen, ST, Wakil Ketua Bidang Advokasi dan Propaganda Rakyat Muhammad Fatahuddin, SE.
Disamping wakil ketua tersebut di atas, DPD PA GMNI juga terdiri dari Sekretaris Haryadi, S.AP
Wakil Sekretaris I Candra Simanungkalit, SH, Wakil Sekretaris II Zaini Affandy, S.Kom, selain itu juga ada Bendahara Febrian Bartez, S.IP, Wakil Bendahara I Vanny Octaviani, S.Sos
Wakil Bendahara II Yusfik Helmi, S.Ei.
"Kita semua tahu Ranah Minang ini adalah Rumah Gadangnya orang-orang Nasionalis, sejarah membuktikan di ranah minang ini dilahirkan sosok Tan Malaka, Bung Hatta, Bung Sjahrir, Buya Agus Salim dan banyak tokoh lain yg bersama-sama dengan Bung Karno mendirikan Negara ini. Jadi DPD PA GMNI Sumbar ini bukanlah organisasi asing di Ranah Ini, GMNI yang menganut ideologi marhenisme yang bertujuan untuk memperjuangkan kaum tertindas dan termarginalkan," ujar Yogi.
Kembali diingatkan oleh Yogi, bahwa Sumatera Barat adalah gudang para tokoh2 pendiri Republik Indonesia, melalui pergerakannya dimasa lampau Sumbar dikenal sebagai gudang pemikir. Menurut Yogi ini harus terpelihara. Sehingga potensi Sumbar yang besar ini akan ada sampai kapanpun.
Untuk mewujudkan itu, menurutnya bersama rekan rekannya melalui GMNI sebagai wadah anak anak muda memahami nilai nilai nasionalisme dan pancasila di Sumbar, ia akan dirikan DPC DPC GMNI di berbagai kabupaten/kota ke depan.
"Inikan buat menopang kapal besar kaum nasionalis, jadi kehadiran alumni baik DPD maupun DPC diharapkan dapat menopang DPC-DPC GMNI aktif di Sumbar nantinya," ujar Haryadi menambahkan.
DPD PA GMNI Sumbar ini bukanlah organisasi asing di Ranah ini, GMNI yang menganut ideologi marhenisme yang bertujuan untuk memperjuangkan kaum tertindas dan termarjinalkan di Indonesia. Harapan pengurus semoga DPD PA GMNI mampu berkontribusi positif bagi masyarakat Sumatera Barat.
Selain itu Yogi juga mengajak semua pihak, untuk menjaga nilai nilai sejarah serta peninggalan-peninggalan sejarah yang ada di Sumatera Barat, dengan menjaga ini menurut Yogi, generasi muda di Sumbar akan mengenal para pendahulunya yang telah berjuang di andil di Republik ini.
"Kita optimis, dengan melahirkan generasi generasi nasionalis baru dari Sumbar, serta menjaga nilai nilai sejarah dan peninggalan-peninggalan para pendahulu ini, generasi muda Minangkabau ke depan akan menjadi sosok-sosok nasionalis yang mampu membawa kejayaan buat bangsa Indonesia," jelas Yogi. (rls)