WN Pakistan Tersangka Cabul Anak 13 Tahun di Padang Ternyata Seorang Investor Perabot

Langgam.id-WNA

WNA berkebangsaan Pakistan, terduga pelaku kasus pencabulan, diperiksa polisi. [foto: Polda Sumbar]

Langgam.id - Polisi mengungkap status warga negara asing (WNA) berkebangsaan Pakistan berinisial AHB yang terlibat kasus pencabulan anak 13 tahun merupakan seorang investor.

Keberadaan AHB di Sumatra Barat (Sumbar) diketahui untuk melakukan sejumlah kerja sama.

"Tersangka sebagai investor. Datang ke Sumbar untuk menindaklanjuti rencana kerja sama bisnis ekspor perabot rumah tangga," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumbar, Kombes Pol Imam Kabut Sariadi kepada langgam.id, Rabu (22/12/2021).

Imam mengungkapkan, hasil penyidikan AHB telah ditetapkan sebagai tersangka pencabulan anak bawah umur. Dalam pemeriksaan, pihaknya melibatkan ahli bahasa.

"Sudah (tersangka). Kami tahan (di Polda Sumbar)," singkatnya.

Kekerasan seksual ini dialami korban pada 18 Desember 2021 di salah satu toko pakaian di Kota Padang

Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan, saat kejadian korban sedang menjaga toko.

"Kemudian korban ditarik oleh WNA ini dan menyandarkan korban ke dinding. WNA ini langsung melakukan tindakan pencabulan," jelasnya.

"Setelah melakukan perbuatan cabul tersebut, WNA ini mengancam korban dengan berkata jangan kasih tau siapa-siapa," sambung Satake Bayu.

Kasus pencabulan ini mencuat setelah keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. Laporan korban teregistrasi LP/B/446/XII/2021/SPKT/Polda Sbr.

Baca juga: Seorang WNA Diduga Terlibat Kasus Kekerasan Seksual, Kini Ditangani Polda Sumbar

Unit Pelayanan Perempuan dan Anak Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumbar kemudian menindaklanjuti dengan cepat. Pemeriksaan korban dan saksi-saksi pun dilakukan.

Begitupun terhadap tersangka langsung dilakukan pemanggilan. Usai menjalani pemeriksaan, tersangka terbukti telah melakukan tindakan pencabulan.

Baca Juga

Satreskrim Polresta Padang menangkap lima orang dalam kasus tawuran yang menyebabkan salah seorang pelajar meninggal dunia
Tawuran Maut di Padang, Polisi Tangkap Lima Orang, Empat di Antaranya Putus Sekolah
Rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Tandikek-Singgalang di Nagari Pandai Sikek, Tanah Datar, menuai penolakan
Rencana Pembangunan PLTP di Pandai Sikek Tuai Penolakan
Tangkapan layar Wakil Bupati Padang Pariaman di Nagari Kapalo Hilalang
Warga Usir Wakil Bupati Padang Pariaman di Kapalo Hilalang: Konflik Lahan yang Tak Kunjung Usai
BPBD Kabupaten Agam membagikan air bersih untuk 200 kk yang terdampak kekeringan di Nagari Biaro Gadang, Kecamatan Ampek Angkek.
Kekeringan Melanda Sejumlah Daerah Sumbar, BMKG: Akibat Kemarau Panjang
Penyerang Semen Padang FC, Ronaldo Kwateh saat sesi latihan. Foto: @ronaldokwateh7
Starting XI Semen Padang FC Lawan PSBS Biak, Menanti Debut Ronaldo
HUT ke-24, Partai Demokrat Sumbar Teguhkan Komitmen Berjuang Bersama Rakyat
HUT ke-24, Partai Demokrat Sumbar Teguhkan Komitmen Berjuang Bersama Rakyat