Langgam.id-- Sebanyak 1.063 anak tahfiz Alquran yang berasal dari SD dan SMP diwisuda di Auditorium UNP, Rabu, (15/3/2023). Wali Kota Padang Hendri Septa menyebutkan program ini akan menjadi agenda rutin pendidikan Kota Padang.
"Kita harus terus kawal hafalan siswa, agar diamalkan dalam salat. Ini tabungan orangtua untuk akhirat nanti, minimal hafal 30 juz Alquran. Wisuda tahfiz kan kita jadikan agenda rutin, paling tidak dua kali dalam setahun," katanya, dikutip dari Kominfo Padang, Kamis (16/3/2023).
Program hafal Alquran ini dicanangkan bagian dari amanah menjadi kepala daerah. Kota Padang saat ini mempunyai 88 ribu lebih siswa SD negeri, dan 27 ribu siswa SMP negeri.
"Jumlah ini sangat banyak, jadi kita harus optimalkan lagi hafalan Alquran untuk siswa. Selain ini akan menjadi program wajib, kita juga akan bantu anggarkan wisuda tahfiz. Dengan hal ini agar termotivasi siswa untuk memperbanyak hafalan," ujarnya lagi.
Pelaksana Harian (Plh) Kakan Kemenag Kota Padang Zulfahmi menyampaikan ucapan terima kasih mengenai program hafal Alquran demi mewujudkan Padang Koa Madani. Program yang dicanangkan dari dua tahun lalu itu, diyakini akan menjadi motivasi bagi segenap lapisan masyarakat dalam membangkitkan gairah menghafal Alquran.
Sementara Ketua Panitia, Ali Usman, menyampaikan dari sebanyak 1.063 siswa yang diwisuda berasal dari 43 SMP negeri. Semua telah mengikuti ujian, dengan 10 peserta terbaik yaitu hafalan terbanyak. Selain itu, 1 orang hafal 30 juz.
Penghargaan kepada lima sekolah dengan tahfiz terbanyak juga diberikan. Sekolah itu diantaranya, SMP N 5 Padang sebanyak 102 orang, SMP N 24 Padang sebanyak 72 orang, SMP N 8 Padang sebanyak 66 orang, SMP N 1 Padang sebanyak 47 orang, SMP N 25 Padang 45 orang.
Hadir juga dalam acara itu, Asisten I Pemerintah Setdako Pemerintah Kota Padang Edi Hasymi, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang Yopi Krislova, dan Forkopimda Kota Padang. (*/FS)