InfoLanggam – UIN Imam Bonjol Padang mengumumkan perubahan skema pelaksanaan Program Student of Imam Bonjol Academic Community – Smart of Internship (SIBac-sip) 2025. Seleksi peserta akan dilakukan lebih awal, yakni pada 16 Januari hingga 16 Februari 2025. Perubahan ini sebagai upaya meningkatkan kualitas peserta dan pelaksanaan program.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Prof. Welhendri Azwar, menjelaskan bahwa perubahan skema ini merupakan hasil evaluasi terhadap pelaksanaan SIBac-sip 2024 dan masukan dari berbagai pihak.
Peserta SIBac-sip 2025 akan melalui serangkaian pelatihan intensif. Mereka yang tidak memenuhi standar yang ada dalam setiap pelatihan berpotensi gugur dari program.
“Persyaratan pendaftaran SIBac-sip pun masih sama dengan SLC tahun lalu. Seleksi dokumen dan menuntut calon peserta untuk menyerahkan karya ilmiah berupa artikel populer dan artikel jurnal,” ujar Welhendri dilansir dari dktv.uinib.ac.id.
International Office (IO) UIN Imam Bonjol Padang resmi menjadi pengelola utama Program SIBac-sip 2025 dan juga dengan melibatkan SIBac-siper 2024. Keputusan ini berdasarkan hasil evaluasi program tahun sebelumnya dan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas peserta.
Ketua IO UIN Imam Bonjol Padang, Renggi Vrika, menegaskan bahwa SIBac-sip 2025 tetap terintegrasi dengan SLC dan PSL. Namun, seleksi peserta akan dilakukan lebih awal untuk memastikan kualitas peserta yang mengikuti program.
Harapannya peserta yang lolos memiliki kualitas yang lebih baik dan siap mengikuti rangkaian Program Student Literacy Camp (SLC) dan Program Persiapan Studi Lanjut (PSL). (*)
