Tarmizi Rang Sumando Sungayang, Pemegang Rekor MURI Motivator Seminar Terbanyak

Tarmizi Rang Sumando Sungayang, Pemegang Rekor MURI Motivator Seminar Terbanyak

Sumber: Tanahdatar.go.id

Langgam.id - Tarmizi rang sumando Sungayang, menjadi pemegang motivator seminar kewirausahaan di provinsi terbanyak dari Museum Rekor Indonesia (MURI).

Tarmizi adalah seorang motivator, trainer dan inspirator yang telah berpengalaman mulai tahun 2007, sehingga training beliau bukan saja di dalam negeri tetapi sampai ke luar negeri dan ini dibuktikan dengan mendapatkan penghargaan dari Rekor Muri.

Pemberian anugerah penghargaan Rekor MURI dikirim kepada penerima dan diwakilkan penyerahan kepada pimpinan daerah setempat. Kepada Tarmizi, piagam rekor MURI diserahkan oleh Plt. Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma di rumah dinas, Jumat (25/9) malam.

Tarmizi sampaikan pencapaian rekor ini merupakan hasil dari sebagai motivator seminar kewirausahaan di provinsi terbanyak, yang di mulai dari tahun 2007 sampai awal tahun 2020 lalu.

"Rekor yang diterima ini merupakan hasil menjadi motivator pada seminar-seminar yang dibuktikan dengan sertifikat sebagai pemateri dan undangan sebagai pemateri dari tahun 2007 di bidang kewirausahaan," terangnya.

“Setiap Saya menyampaikan materi Saya ingin mengajak anak muda dan masyarakat Indonesia untuk berani merevolusi pikirannya, mandiri dalam mengembangkan usaha untuk menopang perekonomian,” ulasnya.

Sementara itu Plt. Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma menyampaikan ucapan selamat dan terima kasih yang telah memotivasi masyarakat untuk berani berinovasi dalam kewirausahaan guna menopang ekonomi secara individu.

"Selamat atas prestasi yang diraih dan teruslah lakukan motivasi kepada masyarakat, untuk mandiri dalam berwirausaha guna menopang perekonomian keluarga mereka, apalagi kita saat ini dimasa pandemi covid-19,” ucap Zuldafri, dilansir dari tanahdatar.go.id.

Pada kesempatan tersebut Tarmizi sampaikan riwayatnya. Tarmizi merupakan seorang trainer, motivator, therapist di bidang psikologis yang saat ini menjadi warga di nagari Sungayang Kecamatan Sungayang.

Semasa kuliah di STAIN Batusangkar pada tahun 2004, beliau aktif dengan berbagai macam kegiatan dan organisasi, hal inilah mendapatkan perhatian dari kampus untuk diutus mengikuti berbagai pelatihan-pelatihan pengembangan diri.

Pada Akhirnya beliau mendapat kesempatan dari kampus untuk mengikuti training ESQ 165 di UPI YPTK Padang tahun 2006.

Setelah training itu beliau merasakan banyak hal perubahan ke arah yang lebih baik dalam dirinya seperti pola pikir dan cara menempatkan masalah kehidupan pada dirinya, terbesit dalam hatinya bagaimana supaya orang lain (masyarakat Tanah Datar) bisa mendapat training seperti yang ia rasakan dengan biaya yang relatif murah, karena dengan ESQ 165  investasi lumayan besar.

Dengan berbagai macam pertimbangan akhir beliu memutuskan untuk membuat lembaga training yang bernama BTC Indonesia pada tahun 2007.

Untuk berkiprah di Tanah Datar melakukan training dengan segenap kemampuan dan pengalaman yang mulai masuk ke masjid, panti asuhan, sekolah dan permintaan training semakin meningkat bahkan melalang buana ke seluruh kabupaten/kota di Sumatra Barat.

Pada akhirnya setelah menyelesaikan pendidikan S1 di STAIN Batusangkar 2008. Dan mengabdi di almamater STAIN Batusangkar menjadi Asisiten Dosen (asdos) 2009-2012 akhir. Pada tahun 2010 beliau mempersunting gadis Sungayang yaitu Nari Rati lulusan terbaik masa itu, sembari menyelesaikan pendidikan S2 UNP.

Baca Juga: Kisah Haji Yasman, Orang Sungayang Agen Sepatu Papan Atas di Sumatra

Pada tahun 2012 mengadu nasib  di Batam beliau mengibarkan sayap menjadi seorang trainer dan dosen dikampus STIE GICI Business School  dan mengajar pada kampus lainnya.

Permintaan training dan motivasi banyak terkait tentang pengembangan SDM, pendidikan, manajemen, ekonomi baik di dunia kampus maupun di perindustrian di kota Batam peserta trainingnya tidak hanya indonesia tetapi negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, dan Thailand.

Akhirnya  1 April 2020 di kota Bandung, dia mengantongi sertifikasi kompetensi dari BSNP-RI sebagai Trainer. Dengan bukti dan data serta pengalaman.

Kemudian bergabungan dengan TTR (Tour Travel Revolusi) dan mengikuti sertifikasi Trainer dan lulus menjadi peserta terbaik II dan melalang buana memberi motivasi tentang kewirausahaan.

Dengan seluruh pengalaman dan penghargaan maka beliau terpilih sebagai salah satu peraih rekor Muri dari 34 Trainer di Indonesia pada tanggal 17 Agustus 2020 lalu. (Osh)

Baca Juga

Jalan Provinsi di 7 Pintu Masuk Tanah Datar Rusak, Bupati Eka Temui Bina Marga
Jalan Provinsi di 7 Pintu Masuk Tanah Datar Rusak, Bupati Eka Temui Bina Marga
Festival Pesona Saghibu Dulang di Nagari Jeruk Purut Tanjung Barulak
Festival Pesona Saghibu Dulang di Nagari Jeruk Purut Tanjung Barulak
Bupati Tanah Datar, Eka Putra membuka event Sumarak Labuah Babudayo yang digelar di Nagari Labuah, Kecamatan Lima Kaum, Jumat (12/4/2024).
Sumarak Labuah Babudayo Jadi Pembuka Progul Satu Nagari Satu Event Tanah Datar 2024
Jalan Tanjung Barulak-Tapi Selo via Bukit Martobak Putus
Jalan Tanjung Barulak-Tapi Selo via Bukit Martobak Putus
30 Titik Bencana di Kabupaten Tanah Datar, Bupati Tetapkan Tanggap Darurat 14 Hari
30 Titik Bencana di Kabupaten Tanah Datar, Bupati Tetapkan Tanggap Darurat 14 Hari
Bupati Tanah Datar, Eka Putra meninjau lokasi banjir lahar dingin di Batang Lona Lima Kaum pada Jumat (5/3/2024). Pada kesempatan itu, Eka
Banjir Lahar Dingin Rendam Sawah Warga di Tanah Datar