Tak Ada Ritel Modern, Kebijakan Satu Harga Minyak Goreng Belum Terlaksana di Sumbar

Berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Kemendag menyebutkan kebijakan satu harga untuk minyak goreng masih belum terlaksana di Sumbar.

Minyak goreng kemasan. [foto: Fuadi Zikri/langgam.id]

Berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Kemendag menyebutkan kebijakan satu harga untuk minyak goreng Rp14 ribu per liter masih belum terlaksana di Sumbar.

Langgam.id – Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Oke Nurwan mengatakan kebijakan satu harga untuk minyak goreng Rp14 ribu per liter masih belum terlaksana di Sumbar. Ini disebabkan karena belum adanya ritel modern di Sumbar.

Oke mengungkapkan, dari pertemuan dengan semua daerah di Indonesia, bahwa secara prinsipnya sudah terlaksana hampir 99 persen kebijakan satu harga minyak goreng Rp14 ribu.

“Ada satu daerah yang masih belum yaitu Sumbar karena tidak ada jaringan ritel modern di Sumbar,” ujar Oke dikutip dari YouTube Kompas TV, Kamis (20/1/2022).

Oke menjelaskan, bahwa upaya pemerintah tahap pertama terkait kebijakan satu harga minyak goreng ini yaitu menyalurkannya lewat ritel modern.

Hal ini terang Oke, karena di ritel modern, sistem yang digunakan sangat mendukung dan menggunakan aplikasi teknologi.

“Kenapa lewat ritel modern dulu disalurkan, karena kami berpacu dengan waktu. Satu sisi masyarakat memerlukan segera dapat minyak goreng kemasan dengan harga terjangkau. Di sisi lain, ini menyangkut pertanggung jawaban dari pembayaran subsidi untuk masyarakat ini,” bebernya.

Sementara itu ungkap Oke, untuk jalur pasar tradisional, administrasi lebih rumit dan rantainya lebih banyak.

Baca juga: Sejumlah Ritel di Padang Masih Jual Minyak Goreng hingga Rp22 Ribu Per Liter

Sehingga keputusannya sebut Oke, pemerintah memberikan waktu kepada pasar tradisional untuk segera mendiskusikan para pedagang ini dengan jalur distribusinya yang selama ini memasok.

“Sementara untuk memenuhi kebutuhan masyrakat yang sudah lama menunggu harga minyak goreng ini, karena didukung oleh teknologi yang dikembangkan oleh sistem distribusi ritel modern, kenapa tidak kita mulai dari sini. Sehingga masyarakat bisa segera merasakan manfaat kebijakan ini,” ujarnya.

Dapatkan update berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Living Islam dalam Karya Etnofotografi Edy Utama
Living Islam dalam Karya Etnofotografi Edy Utama
PSI menunjuk Taufiqur Rahman anak dari Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah atau DPW PSI Sumbar. 
Jadi Ketua DPW PSI Sumbar, Taufiqur Rahman Belum Mundur dari PKS
Sekretaris DPW PKS Sumbar Nosa Ekananda
PKS Sumbar Hormati Keputusan Taufiqur Rahman Jadi Plt DPW PSI
Gubernur Sumbar Mahyeldi sekaligus Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah PKS Sumbar. Foto/PKS.ID
Anaknya Gabung PSI, Mahyeldi: Itu Urusan Dia 
Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi
Mahyeldi Irit Bicara Soal Anaknya Jadi Ketua DPW PSI Sumbar
Dua warga adat Mentawait delapan hari ditahan tanpa kepastian hukum oleh penyidik Satreskrim Polres Kepulauan Mentawai.
Penyidik Polres Mentawai Dilaporkan ke Propam Polda Terkait Penahanan Masyarakat Adat