Tahapan Perbaikan Jalur Sumbar-Riau yang Terancam Putus di Limapuluh Kota

Tahapan Perbaikan Jalur Sumbar-Riau yang Terancam Putus di Limapuluh Kota

Jalan amblas di Limapuluh Kota sudah ditimbun Balai Jalan Kementerian PUPR. (Foto: Dok. Polres Limapuluh Kota)

Langgam.id - Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah III Kota Padang Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melaksanakan beberapa tahapan untuk memperbaiki jalan yang terancam putus di Kabupaten Limapuluh Kota.

Jalan lintas nasional penghubung Sumatra Barat (Sumbar) dengan Provinsi Riau rusak akibat pergerakan tanah. Jalan tersebut tepatnya berada di Jorong Simpang Tiga, Kenagarian Koto Alam, Kabupaten Limapuluh Kota.

"Kami sudah lakukan perbaikan, sekarang sedang bekerja. Kami penanganan darurat sekarang, sehingga yang penting kendaraan bisa lewat dan jalan itu tidak tertutup," ujar Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah III Kota Padang, Aidil Fiqri dihubungi Langgam.id, Minggu (22/12/2019).

Tahap perbaikan yang dilakukan Balai Jalan Nasional, pertama kali dengan melakukan timbunan jalan yang rusak dengan mengunakan pasir dan batu (sirtu). Sembari melakukan lebih lanjut penyelidikan tanah di sekitar jalan.

"Sementara kami timbun dengan tanah pilihan, itu dulu. Sambil menunggu penyelidikan tanah lebih lanjut, apa yang terjadi. Kalau tanah bergerak terus dan ambles hingga jalan putus kami kirim jembatan darurat," katanya.

Satu unit jembatan darurat (Bailey) telah disiapkan pihak Balai Jalan Nasional Wilayah III Kota Padang. "Apabila proses penanggangan darurat yang dilakukan saat ini tidak memungkinkan, maka jembatan tersebut akan dipasang," katanya. (Irwanda/HM)

 

Baca Juga

Asysyfa Maisarah, Anak Buruh Tani Asal Limapuluh Kota Merajut Mimpi di UGM
Asysyfa Maisarah, Anak Buruh Tani Asal Limapuluh Kota Merajut Mimpi di UGM
Ramly Syarif Dt. Gindak Simano, warga Koto Alam, Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatra Barat (Sumbar) kecewa dan
Truk Dirampas Debt Collector Tanpa Prosedur, Warga Limapuluh Kota Lapor Polisi
Aku berjalan kaki sepanjang jalan Koto Gadang, Nagari Maek, suatu pagi ketika udara terasa sejuk di kulit dan wajah Bukik Posuak masih
Rumah Gadang Terakhir di Maek: Sepasang Tingkap Menanti Anak-anak Pulang
Bupati Limapuluh Kota Salurkan Bantuan Rp100 Juta untuk Korban Galodo Tanah Datar
Bupati Limapuluh Kota Salurkan Bantuan Rp100 Juta untuk Korban Galodo Tanah Datar
Pemilik Travel Agency Buatkan Rumah Untuk Nenek Nurbaina, Donasi yang Digalang Pemuda dan Nagari Tetap Disalurkan
Pemilik Travel Agency Buatkan Rumah Untuk Nenek Nurbaina, Donasi yang Digalang Pemuda dan Nagari Tetap Disalurkan
Percikan Kisah Nenek Berusia 83 Tahun di Situjuah yang Tinggal di Rumah Mirip Kandang Ternak, Bantuan Berdatangan
Percikan Kisah Nenek Berusia 83 Tahun di Situjuah yang Tinggal di Rumah Mirip Kandang Ternak, Bantuan Berdatangan