Syafii Ma'arif: Sebarkan Hoaks, Menghina Diri Sendiri

Syafii Ma'arif: Sebarkan Hoaks, Menghina Diri Sendiri

Syafii Ma'arif (Foto: Syahrul R)

Langgam.id - Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Syafii Ma'arif mengatakan menyebarkan hoaks atau berita bohong sama dengan menghina diri sendiri.

"Orang yang membiasakan hidup dengan budaya bohong pada dasarnya dia sedang menghina dirinya sendiri," katanya pada Langgam.id di Bukittinggi, Rabu (24/4/2019).

Ia menyebutkan, apabila ada berita maka harus diteliti terlebih dahulu, apakah dalam berita tersebut mengandung fakta atau tidak, apabila faktanya ada, maka dilihat lagi apakah fakta itu benar atau tidak.

Menurutnya, dalam Al-quran pun telah disebutkan untuk tabayyun, atau menggali kebenaran sebuah informasi.

Terkait banyaknya hoaks yang beredar selama pemilu, ia mengajak seluruh masyarakat untuk berfikir secara normal.

Masyarakat jangan lagi menghabiskan energi untuk urusan pemilihan umum yang baru berlangsung beberapa waktu lalu.

"Mari berfikir normal, jangan lagi habis umur untuk urusan pilpres dan pileg, menghabiskan energi untuk itu sama saja sia-sia," ujarnya.(SR)

Ikuti berita terbaru dan terkini dari Langgam.id. Anda bisa bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update di tautan https://t.me/langgamid atau mengikuti Langgam.id di Google News pada tautan ini.

Baca Juga

Orang Tua dan Berita Hoaks
Orang Tua dan Berita Hoaks
Pelatihan LOVE, Ikhtiar MAARIF Institute untuk Menguatkan Nilai Inklusi Sosial-Keagamaan
Pelatihan LOVE, Ikhtiar MAARIF Institute untuk Menguatkan Nilai Inklusi Sosial-Keagamaan
Jalan kelok sembilan ramai jelang tahun baru
Beredar Video Hoaks Longsor, Diskominfotik Sumbar Imbau Warga Tak Latah di Medsos
Langgam.id-Kantor Gubernur
Pemprov Minta Maaf pada Pers, Akun Medsos Gubernur Sumbar Hapus Postingan Tuduhan Hoaks
Langgam.id - Demi menyelamatkan Ikan Bilih, Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah meminta agar Kawasan Suaka (Resrvat) diperluas.
AJI Padang Minta Gubernur Sumbar Tak Asal Tuduh Hoaks Berita Media
Informasi bagaikan peta yang memandu seseorang untuk mengetahui dan memahami banyak hal. Di era digital yang serba cepat.
Mengawal Korupsi dengan Keterbukaan Informasi