Sutan Riska di G20 Summit 2022: Perlu Stimulus Financial untuk Menarik Talenta Terbaik Bidang Kelautan

Langgam.id - Sutan Riska jadi pembicara pengembangan kelautan dan kemaritiman pada The Launch of the National Blue Agenda Actions Partnership

Sutan Riska saat jadi pembicara pengembangan kelautan dan kemaritiman pada The Launch of the National Blue Agenda Actions Partnership dalam rangka G20 Summit 2022. [Foto: Dok. Pemkab Dharmasraya]

Langgam.id - Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) yang juga Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan didaulat menjadi pembicara pengembangan kelautan dan kemaritiman pada The Launch of the National Blue Agenda Actions Partnership yang diselenggarakan dalam rangka G20 Summit, Pecatu Hall 2, Bali Conventions Centre, Senin (14/11/2022).

"Dari 416 kabupaten anggota Apkasi, setidaknya 80 persen yang memiliki wilayah laut dengan segala peluang dan tantangannya," ujar Sutan Riska dikutip melalui rilis yang diterima langgam.id, Senin (14/11/2022).

Sebagai wilayah yang bersinggungan dengan laut, kata Sutan Riska, pihaknya berkepentingan untuk mendidik, mendorong, dan memberdayakan masyarakat di lingkungan laut.

“Secara strategis, kabupaten yang memiliki laut berhadapan dengan industri-industri besar yang ingin mengeksploitasi laut atau yang memiliki dampak lingkungan terhadap laut, dan samudera, baik terhadap manusia maupun lingkungan, dengan berbagai usahanya, seperti pertambangan, minyak dan gas, dan industri lainnya," ungkapnya.

Menurut Sutan Riska, ada dua kata kunci dari inisiatif besar pihaknya dalam hal tersebut, yakni, aksi dan kemitraan.

“Aksi berarti melakukan apa yang direncanakan, bukan apa yang kita lakukan adalah merencanakan. Hal ini merupakan dasar semangat yang kita butuhkan dalam pengelolaan ekonomi di lingkungan laut dan ekonomi di tingkat Kabupaten Kota," tegasnya.

Sutan Riska mengaku punya cukup rencana, masterplan, kertas kerja biru dan kertas kerja berwarna lainnya. Namun, yang dibutuhkan adalah aksi, karena dengan aksi dapat mengukur dampak inisiatif yang dilaksanakan kepada masyarakat.

Kemudian, dengan semangat kemitraan, ia berharap dapat mengatasi semua tantangan dalam berkoordinasi dengan semua level pemerintahan, mulai dari pemerintah kabupaten/kota, provinsi, hingga pemerintah pusat.

“Kami berharap kemitraan ini akan berjalan dengan pola yang lebih kolabiratif dan berorientasi pada aksi," ucapnya.

Di hadapan Resident Coorinator Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Sutan Riska juga menguraikan, ada stigma bahwa nelayan itu miskin, bekerja secara fisik dan berat, serta tradisional. Anak muda, tidak lagi mau jadi nelayan atau pengusaha bidang kelautan.

Jadi, lanjut Sutan Riska, nelayan dan pelaku usaha kelautan perlu diberdayakan secara finansial, agar masyarakat bisa melihat bahwa usaha kelautan itu baik dan sejahtera.

Baca juga: Majukan Pendidikan, Sutan Riska Jalin Kerja Sama dengan Perguruan Tinggi

“Dengan stimulus financial bisa menarik talenta-talenta terbaik, dari universitas untuk masuk ke ekonomi kelautan sebagai pemain dan mendiseminasi informasi ke generasi muda, bahwa menjadi pebisnis maritim bisa lebih kaya daripada menjadi YouTuber," katanya.

Ikuti berita Sumatra Barat hari ini, terbaru dan terkini dari Langgam.id.  Anda bisa bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update di tautan https://t.me/langgamid atau mengikuti Langgam.id di Google News pada tautan ini.

Baca Juga

Raih Cumlaude, Bupati Dharmasraya Resmi Menyandang Gelar Magister Administrasi Publik dari Unand
Raih Cumlaude, Bupati Dharmasraya Resmi Menyandang Gelar Magister Administrasi Publik dari Unand
Ibunda Bupati Dharmasraya Meninggal Dunia
Ibunda Bupati Dharmasraya Meninggal Dunia
Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan
Kinerja Pemerintah Kabupaten Dharmasraya Terbaik di Sumbar, Nomor 9 di Indonesia
Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan
Pemimpin di Sumbar Mesti Peduli Kebudayaan
Upacara Sumpah Pemuda, Bupati Sutan Riska: Bangkitkan Semangat Kolaborasi Majukan Negeri
Upacara Sumpah Pemuda, Bupati Sutan Riska: Bangkitkan Semangat Kolaborasi Majukan Negeri
Eks Persebaya Mardiono
Ikut Berlaga di SR Cup, Eks Persebaya Mardiono: Seperti Bermain di Turnamen Profesional