Harga jual merupakan unit biaya yang dibebankan oleh produk kepada konsumen atau pelanggan. Nilai jual produk merupakan sebuah keputusan yang paling penting dalam mempertahankan kelangsungan sebuah UMKM. Jika salah menetapkan nilai jual maka sebuah UMKM akan cepat “gulung tikar”.
Penentuan harga jual merupakan penentuan harga produk untuk jangka pendek dengan mempertimbangkan berbagai aspek. Keputusan ini dipengaruhi oleh kebijakan penentuan harga jual, pemanfaatan kapasitas, dan tujuan organisasi. Harga jual juga berart mencerminkan nilai dari produk.
Nilai produk merupakan pembanding produk yang kita tawarkan dengan produk yang sejenis. Nilai yang terkandung dalam suatu produk akan sangat berpengaruh terhadap nilai jual di pasaran nantinya.Peningkatan nilai jual pada produk UMKM dapat dilakukan dengan peningkatan nilai produk yang akan dipasarkan. Strategi peningkatan nilai produk dapat dilakukan dengan pemenuhan kebutuhan konsumen terhadap produk yang akan dijual.
Salah satu strategi pemenuhan kebutuhan konsumen yaitu peningkatan kualitas pengemasan. Pengemasan produk UMKM pada saat ini tidak mengikuti perkembangan zaman. Produk hanya dikemas pada plastic transparan dan diberikan label kemasan, sementara produk yang diproduksi industri sudah mengikuti kemasan yang trendi, enak dipandang dan menarik konsumen sebelum konsumen melihat isi produk yang dijual.
Kemasan UMKM dapat ditingkatkan dengan memperbaiki penampilan dari kemasan serta melakukan pengemasan dengan baik dan benar sesuai dengan kriteria produk yang akan dikemas.
Kemasan bukan hanya sebagai pelindung atau wadah tetapi harus dapat menjual produk yang dikemasnya. Selain itu Kemasan yang baik menjadi salah satu nilai tambah sebuah produk. Kemasan yang baik juga memberikan kesan pertama. Kemasan ibarat pakaian bagi produk yang merupakan pakaian bagi produk yaitu yang menampilkan kesan pertama bagi pembeli Peningkatan kemasan UMKM ditingkatkan maka akan terjadi peningkatan nilai jual produk UMKM.
Peningkatan mutu kemasan akan membuat UMKM mampu bersaing dengan produk-produk yang diproduksi skala industri sehingga UMKM akan mampu bersaing dan bertahan di pasar dalam waktu yang lama.
*Risa Meutia Fiana, S.TP., MP adalah Dosen Prodi Teknologi Industri Pertanian, FATETA Universitas Andalas