Sempat Dehidrasi, Harimau Puti Maua Akan Jalani Pemeriksaan Medis Lebih Detail

Langgam.id - Harimau Puti Maua telah tiba di Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya (PRHSD) Arsari, Rabu (12/1/2022).

Puti Maua saat berada di PRHSD Arsari. (Foto: Dok. PRHSD Arsari)

Langgam.id - Harimau Sumatera dengan jenis kelamin betina yang ditangkap di Maua Hilia, Jorong Kayu Pasak Timur, Nagari Salareh Aie Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam telah tiba di Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya (PRHSD) Arsari, Rabu (12/1/2022).

Harimau Sumatera dengan nama latin Panthera Tigris Sumatrae itu diketahui mengalami luka superficial pada kulit, bahkan sempat dehidrasi.

Manager Operasional PRHSD Arsari, Daniel Sianipar mengatakan, saat sampai di Dharmasraya, kondisi Puti Maua stabil, mesikpun telah melewaati perjalanan yang cukup jauh.

"Untuk observasi awal, Puti Mau mengalami dehidrasi dan juga ada luka superficial pada bagian kulit. Kita juga akan melakukan pemeriksaan medis secara keseuluruhan untuk mengetahui keadaannya lebih detail," ujar Daniel kepada Langgam.id, Rabu (12/1/2022).

Sementara itu, Direktur Eksekutif Yayasan Arsari Djojohadikusumo (YAD) Catrini Kubontubuh menjelaskan, untuk proses evakuasi Puti Maua sudah selesai, pihaknya juga mengirimkan untusan untuk proses evakuasi tersebut.

"Yayasan Arsari Djojohadikusumo selaku pengelola PHSD Arsari mengirimkan Daniel Sianipar untuk memimpin tim medis dalam proses penyelamatan harimau tersebut," ujar Catrini.

Proses evakuasi, kata Catrini, memakan waktu kurang lebih 15 jam, dan Harimau Sumatera itu berhasil sampai di Dharmasraya dengan selamat sekitar pukul 2.30 WIB, Rabu (12/1/2022).

Diberitakan sebelumnya, dugaan BKSDA Sumbar, Puti Maua turun dari hutan Cagar Alam Maninjau karena kebahabisan pangan.

Bahkan, tim BKSDA Sumbar dan Tim Patroli Anak Nagari (PAGARI) juga telah berupaya untuk mengusir harimau itu agar menjauh dari perkampungan warga selama 40 hari, dan usaha tersebut tidak berhasil, sehingga dipasang perangkap.

Diketahui, Harimau Sumatera merupakan hewan dilindungi berdasarkan peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor: 106/2018.

Baca juga: Kata Wagub Sumbar Soal Penangkapan Harimau Sumatera di Palembayan

Kemudian, juga dilindungi berdasarkan Surat Edaran Gubernur Sumatera Barat kepada pimpinan daerah kabupaten/kota Nomor: 522.5/3545dishut-2021 tertanggal 14 Desember 2021 tentang Pelestarian Harimau Sumatera.


Dapatkan update berita terbaru setiap hari dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Festival Tari Kreasi dan Kuliner di Dharmasraya, Syafruddin Putra: Upaya Mempertahankan Budaya Minang
Festival Tari Kreasi dan Kuliner di Dharmasraya, Syafruddin Putra: Upaya Mempertahankan Budaya Minang
Bupati Sutan Riska Resmikan Mal Pelayanan Publik Dharmasraya
Bupati Sutan Riska Resmikan Mal Pelayanan Publik Dharmasraya
Bupati Dharmasraya Serahkan Bantuan untuk Warga Korban Banjir Bandang
Bupati Dharmasraya Serahkan Bantuan untuk Warga Korban Banjir Bandang
Kuli Bangunan di Padang Simpan Lima Paket Sabu Siap Edar
Operasi Antik Singgalang 2024, Polres Dharmasraya Ringkus 3 Pelaku Pengguna Narkotika
Jembatan Siguntur – Siluluak Bernilai Rp.21,7 M Mulai Dikerjakan
Jembatan Siguntur – Siluluak Bernilai Rp.21,7 M Mulai Dikerjakan
Dharmasraya Gelar FGD Pembinaan Statistik Sektoral 2024 Targetkan Peningkatan Nilai IPS
Dharmasraya Gelar FGD Pembinaan Statistik Sektoral 2024 Targetkan Peningkatan Nilai IPS