Seluruh SMA dan SMK di Solok Raya Belum Belajar Tatap Muka, Ini Penyebabnya

ilustrasi sekolah

Ilustrasi - ruang kelas di sekolah. (Foto: pixabay.com)

Langgam.id - Semua SMA dan SMK di Solok Raya (Kabupaten Solok, Solok Selatan dan Kota Solok), Sumatra Barat (Sumbar), belum memulai aktivitas belajar tatap muka di sekolah.

Pasalnya, para guru hingga kini masih menunggu hasil tes usap atau tes cepat antigen untuk memastikan apakah terpapar atau tidak oleh Covid-19.

Hal itu dibenarkan Kepala cabang Dinas Pendidikan (Cabdin) Wilayah III Sumbar, Israr A. "Pelaksanaan tes usap sudah selesai dilakukan terhadap guru-guru tingkat SMK dan SMA. Tapi masih menunggu hasilnya, baru bisa diizinkan memulai sekolah tatap muka," katanya kepada wartawan, Senin (11/1/2021).

Menurut Isra, jumlah SMK dan SMA di wilayah III Sumbar(Kabupaten Solok, Kota Solok dan Kabupaten Solok Selatan) mencapai 80 sekolah. "Seluruh guru di sekolah itu telah melakukan tes usap," katanya.

Menurutnya, Dinas Pendidikan Sumbar sudah menyiapkan SOP terkait pelaksanaan sekolah tatap muka yang mengacu surat keputusan bersama (SKB) empat menteri, surat edaran gubernur Sumbar, dan surat edaran bupati Solok.

"Salah satunya wajib melakukan tes usap bagi setiap guru sebelum PBM tatap muka," bebernya.

Selain itu, Kepala Bagian Humas Kabupaten Solok, Syofiar Syam mengatakan, sampai saat ini guru tingkat PAUD, SD, SMP, MIN, dan MTs di daerah itu juga masih belajar secara daring. Sebab, guru diwajibkan melakukan tes usap Covid-19 sebelum pelaksanaan sekolah tatap muka. (*/ICA)

Baca Juga

Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah kunjungi PT Supreme Energy-PTLP Muaro Laboh, Kabupaten Solok Selatan pada Sabtu (18/1/2025).
Kunjungi PT Supreme Energi di Solsel, Mahyeldi Dorong Pengembangan Energi Baru Terbarukan
Sekda Kabupaten Solok, Medison mengungkapkan bahwa masih ada lebih dari 1.300 keluarga di daerah itu yang belum menikmati listrik.
1.300 Keluarga di Kabupaten Solok Belum Menikmati Listik
Damri di Solok Selatan Belum Kembali Beroperasi, Ini Penjelasan Pemda
Damri di Solok Selatan Belum Kembali Beroperasi, Ini Penjelasan Pemda
Ribuan peserta mengikuti Gowes Chapter III di Solok Selatan pada Sabtu (28/12/2024). Kegiatan ini merupakan salah satu agenda penutup tahun
Ribuan Pesepeda Ikuti Gowes Chapter III di Solok Selatan
Wakil Ketua Komisi VI DPR-RI Andre Rosiade tak pernah lelah memperjuangkan pemerataan sinyal telekomunikasi atau seluler untuk masyarakat
Dirut Telkomsel Terima Permohonan Pembangunan BTS untuk 6 Nagari di Solok
Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar, tersangka dalam kasus penembakan Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, akan menjalani
Ombudsman Desak Polisi Ungkap Motif Penembakan Kasat Reskrim Solok Selatan