Sebaran 396 Kasus Positif Corona di Sumbar, Terbanyak di Kota Padang

Kasus Covid-19 Corona

Ilustrasi Peta kasus virus corona (Covid-19) di Sumbar (Langgam.id/pi'i)

Langgam.id- Warga Sumatra Barat (Sumbar) yang terinfeksi virus corona atau Covid-19 mencapai 396 orang, hingga Sabtu (16/05/2020) pukul 14.00 WIB.

Baca juga: 3 Positif dari Pemeriksaan 704 Sampel, Total Kasus Covid-19 di Sumbar Jadi 396 Orang

“Dari 396 orang warga Sumbar yang terinfeksi tersebut, 91 orang di antaranya sembuh dan 22 orang meninggal dunia,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal Sabtu (16/05/2020).

Baca juga: RSUD Arosuka Ditutup karena Sempat Rawat Pasien yang Dinyatakan Positif Covid-19

Sebanyak 396 kasus positif corona di Sumbar tersebut tersebar di 16 kabupaten dan kota. Kasus terbanyak terdapat di Kota Padang dengan 250 kasus.

Baca juga: Ampadu Tanah, Solusi Imun dalam Menghadapi Pandemi

Berikut sebaran 396 kasus positif corona di Sumbar, berdasarkan situs resmi corona.sumbarprov.go.id per Sabtu (16/05/2020) pukul 14.00 WIB:

  1. Kota Padang: 250 Kasus
    Sembuh: 48
    Meninggal: 16
    Sisa pasien positif: 186 orang
  2. Kota Padang Panjang: 23 Kasus
    Sembuh: 10
    Meninggal: 0
    Sisa pasien positif: 13 orang
  3. Kabupaten Pesisir Selatan: 17 Kasus
    Sembuh: 11
    Meninggal: 1
    Sisa pasien positif: 5 orang
  4. Kabupaten Agam: 17 Kasus
    Sembuh: 2
    Meninggal: 0
    Sisa pasien positif: 15 orang
  5. Kabupaten Dharmasraya: 15 Kasus
    Sembuh: 1
    Meninggal: 0
    Sisa pasien positif: 14 orang
  6. Kota Bukittinggi: 14 Kasus
    Sembuh: 5
    Meninggal: 1
    Sisa pasien positif: 8 orang
  7. Kota Payakumbuh: 13 Kasus
    Sembuh: 0
    Meninggal: 0
    Sisa pasien positif: 13 orang
  8. Kabupaten Tanah Datar: 10 Kasus
    Sembuh: 3
    Meninggal: 1
    Sisa pasien positif: 6 orang
  9. Kabupaten Padang Pariaman: 8 Kasus
    Sembuh: 2
    Meninggal: 1
    Sisa pasien positif: 5 orang
  10. Kabupaten Solok: 7 Kasus
    Sembuh: 3
    Meninggal: 1
    Sisa pasien positif: 3 orang
  11. Kabupaten Limapuluh Kota: 8 Kasus
    Sembuh: 1
    Meninggal: 0
    Sisa pasien positif: 7 orang
  12. Kabupaten Solok Selatan: 5 Kasus
    Sembuh: 0
    Meninggal: 0
    Sisa pasien positif: 5 orang
  13. Kabupaten Kepulauan Mentawai: 5 kasus
    Sembuh: 1
    Meninggal: 0
    Sisa pasien positif: 4 orang
  14. Kabupaten Pasaman: 2 Kasus
    Sembuh: 2
    Meninggal: 0
    Sisa pasien positif: 0
  15. Kabupaten Pasaman Barat: 1 Kasus
    Sembuh: 1
    Meninggal: 0
    Sisa pasien positif: 0
  16. Kota Pariaman: 1 Kasus
    Sembuh: 1
    Meninggal: 0
    Sisa pasien positif: 0

Jasman mengatakan, dari 396 kasus tersebut, 145 orang di antaranya dirawat di berbagai rumah sakit, 69 orang isolasi mandiri, 17 orang karantina di Bapelkes, 52 orang karantina di BPSDM, 22 orang meninggal dunia dan 91 orang sembuh.

Sedangkan orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 8.904 orang. Sebanyak 8.617 di antaranya sudah selesai dipantau dan 287 sedang dalam proses pemantauan.

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 707 orang. Rinciannya, 46 orang masih dirawat di berbagai rumah sakit rujukan sambil menunggu hasil laboratorium dan 661 orang lainnya dinyatakan negatif corona. (*/SRP)

Baca Juga

Banjir Badang atau Galodo menerjang Malalak, Kabupaten Agam Rabu (26/11/2025).
Update Galodo Malalak, 8 Korban Meninggal, 9 Orang Hilang 
Jembatan Kembar Silaing di Kota Padang Panjang dihantam longsor pada Kamis (27/11/2025) sekitar pukul 11.52 WIB.
BPBD Evakuasi 7 Jenazah Korban Galodo Silaing
Banjir Badang atau Galodo menerjang Malalak, Kabupaten Agam Rabu (26/11/2025).
Rekap Bencana Sumbar: 9 Meninggal, Belasan Orang Hilang
Update Banjir Lubuk Minturun, Korban Meninggal Bertambah Jadi 5 Orang
Update Banjir Lubuk Minturun, Korban Meninggal Bertambah Jadi 5 Orang
Sebanyak 75 KK dari Jorong Muaro Busuak, Nagari Koto Hilalang, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok, dievakuasi usai debit sungai terus meluap
Debit Sungai Terus Meningkat, Puluhan KK di Nagari Koto Hilalang Dievakuasi
Jembatan Kembar Silaing di Kota Padang Panjang dihantam longsor pada Kamis (27/11/2025) sekitar pukul 11.52 WIB.
Polisi Benarkan Ada Warga Tertimbun Galodo di Jembatan Kembar Silaing