Langgam.id - Komunitas Penulis Penggiat Literasi (KPPL) Kementerian Agama Kota Padang Panjang menggelar pelatihan menulis "Satu Guru Satu Buku" (Sagu Sabu), Selasa (3/3/2020). Kegiatan yang digelar hingga Rabu (4/3/2020) tersebut diikuti 145 guru madrasah yang diharapkan bisa menulis buku.
"Profesionalitas para guru tentu kian terbukti nyata, bila setelah pelatihan ini mampu melahirkan karya," kata Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sumbar Syamsul Arifin yang membuka acara.
Plh Kakankemenag Padang Panjang H. Suarman mengatakan, kegiatan tersebut diharapkan bisa memandu para guru bisa menulis buku dan mengembangkan budaya literasi di dunia pendidikan.
"Sehingga para guru dapat menggali kreativitas menulisnya. Selain itu buku karya para guru sangat bermanfaat untuk kenaikan pangkat dan pengembangan profesi sebagai guru profesional," katanya, sebagaimana dilansir situs resmi Kemenag Sumbar.
Secara terpisah, Kakan Kemenag Kota Padang Panjang H. Gusman Piliang yang sedang mengikuti rakernas di Jakarta mengharapkan pelatihan menulis di Padang Panjang itu bisa mewujudkan madrasah literasi di Kota tersebut.
"Melalui pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi guru dalam penulisan" ujarnya.
Tampak hadir sebagai peserta pelatihan menulis di Padang Panjang beberapa kepala seksi, kepala madrasah dan para guru. Pembukaan pelatihan menulis ditandai dengan pemasangan tanda peserta. Dilanjutkan dengan penyerahan piagam penghargaan kepada tokoh literasi. Sosok yang peroleh penghargaan di antaranya Syukrizal Kepala MAN 1, Agustamam Kepala MAN 2, Dariman Kepala MAN 3 dan Firmawati Anwar kepala MTsN. (*/SS)