Rumah Dihantam Longsor di Kabupaten Solok, Kakak-Adik Meninggal Dunia

Rumah Dihantam Longsor di Kabupaten Solok, Kakak-Adik Meninggal Dunia

Evakuasi korban longsor di Kabupaten Solok. (Foto: BPBD Kabupaten Solok)

Langgam.id - Dua orang kakak-adik meninggal dunia setelah rumah mereka dilanda longsor Jumat (5/6/2030) sekitar pukul 02.00 WIB. Peristiwa di Jorong Sarik Ateh, Nagari Sarik Alahan Tigo, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok, Sumatra Barat (Sumbar) itu terjadi saat kedua korban tidur.

Kakak beradik ini diketahui bernama Melsa Gustia Putri (20) dan Rafky Aulia Zikra (13). Mereka tertimpa material bangunan kediamannya yang dihantamkan longsor.

Kepala Pelaksana Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Solok Armen mengatakan, longsor persis mengahantam rumah korban yang memiliki tiga kamar dan satu ruang tamu serta satu dapur.

"Material longsor mengakibatkan dinding belakang rumah korban roboh. Korban yang berada di kamar tertimpa dan kakak beradik ini dinyatakan meninggal dunia," kata Armen kepada langgam.id, Jumat (5/6/2020).

Ia menyebutkan kejadian ini pertama sekali diketahui oleh ayah korban, Muhammad Tarmizi (46). Ia terbangun karena mendengar dentuman akibat hantaman longsor. Selain dua anaknya, istri korban juga ikut tertimpa material bangunan.

"Namun selamat, istri korban luka dibagian kaki sebelah kiri. Para korban telah dievakuasi. Istri korban juga telah dilarikan ke Puskesmas Talang Babungo," katanya.

BPBD bergerak ke lokasi kejadian serta membawa bantuan terhadap korban yang terdampak. Beberapa bantuan juga dikirim seperti alat dapur dan rumah tangga, tikar, terpal dan lainnya. (Irwanda/SS)

Baca Juga

Seekor harimau sumatra (Panthera tigris sumatrae) berhasil terperangkap dalam kandang jebak yang dipasang oleh Tim BKSDA Sumbar d
Sempat Buat Warga Khawatir, Akhirnya Harimau Sumatra Masuk Perangkap di Solok
Longsor Rusak Sebuah Rumah di Teluk Bayur
Longsor Rusak Sebuah Rumah di Teluk Bayur
Jumlah korban longsor tambang emas ilegal di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, bertambah.Berdasarkan data dari Basarnas Padang
Update Longsor Tambang Emas Ilegal Solok: Total 25 Orang, Meninggal 12
BPBD Kabupaten Solok, Sumatra Barat (Sumbar), meralat jumlah korban tertimbun longsoran di lokasi tambang emas ilegal adalah 22 orang
BPBD Solok Ralat Data Korban Longsor Tambang Emas Ilegal: Total 22 Orang, Meninggal 11
Identitas Korban Meninggal dan Luka-luka di Tambang Emas Ilegal Solok
Identitas Korban Meninggal dan Luka-luka di Tambang Emas Ilegal Solok
Bencana tanah longsor melanda bekas galian tambang emas di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok,
Kronologi Longsor Tambang Emas Ilegal di Solok