Langgam.id - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M Zein Painan, Kabupaten Pesisir Selatan, saat ini menampung pasien di tenda darurat sementara.
Tindakan itu dilakukan karena kapasitas rumah sakit sudah penuh akibat kenaikan jumlah pasien positif covid-19.
Wakil Bupati Pesisir Selatan Rudi Hariyansyah mengatakan, saat ini pihak RSUD Pesisir Selatan atau RSUD M Zein kewalahan menghadapi pasien positif covid-19.
Dari kapasitas yang ada terang Rudi, sudah penuh dan pihak rumah sakit terpaksa mendirikan tenda darurat.
"Tenda darurat untuk menampung pasien sementara di area parkir. Karena yang di dalam belum keluar," katanya Jumat (23/7/2021).
Rudi menjelaskan, awalnya kapasitas ruangan isolasi pasien covid-19 di RSUD M Zein sebanyak 18 tempat tidur. Kemudian ditingkatkan menjadi 25 tempat tidur dan kini menjadi 41 tempat tidur.
Dari 41 tempat tidur tersebut, 37 sudah terisi. Sisanya empat tempat tidur merupakan khusus untuk merawat pasien bayi dan remaja.
Baca juga: Rumah Sakit Bukittinggi Penuh, Pasien Covid-19 Dirawat di SMP 5
Menurutnya, sejak awal Pemkab Pessel sudah mengantisipasi terjadinya lonjakan pasien covid-19. Tapi yang terjadi justru di luar prediksi, sehingga mereka membutuhkan fasilitas tambahan untuk menampung pasien.
Saat ini terangnya, tenda darurat yang berada di parkiran RSUD M Zein berkapasitas delapan tempat tidur. Pasien yang menghuni tenda darurat di lahan parkir ini ada yang sudah dinyatakan positif dan ada yang masih menunggu hasil laboratorium.
Rusunawa Belum Beroperasi
Ia mengatakan, Pemkab Pessel juga sedang mengusahakan agar rusunawa yang ada di daerah tersebut menjadi fasilitas isolasi pasien covid-19.
Saat ini di rusunawa punya kapasitas menampung 100 pasien. Tapi rusunawa belum dapat beroperasi karena Pemkab Pessel masih mengalami keterbatasan anggaran.
"Kami berharap mendapatkan bantuan, minimal untuk alat kesehatan dan tenaga kesehatan. Kalau oksigen aman, bisa diproduksi sendiri di RSUD M Zein," katanya.
Saat ini di Pesisir Selatan, hingga Kamis (22/7/2021), kasus positif covid-19 sebanyak 2.524 orang. Dengan rincian pasien dirawat di rumah sakit 529 orang, meninggal dunia 79 orang dan sudah sembuh 1.916 orang.
