Ratusan Warga Terjaring Operasi Yustisi saat PPKM Darurat di Padang Panjang 

Langgam.id-Razia di Padang Panjang

Pelaksanaan operasi yustisi kawasan Pasar Pusat Padang Panjang. [foto: Pemko Padang Panjang]

Langgam.id - Sebanyak 205 orang terjaring operasi yustisi saat pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Padang Panjang, Jumat (16/7/2021).

Kegiatan ini sebagai bentuk penegakan protokol kesehatan aman covid-19 dan Peraturan Daerah (Perda) Nomor. 06/SB/2020. Kegiatan ini difokuskan di kawasan Pasar Pusat Padang Panjang.

Operasi yustisi ini digelar oleh Polres Padang Panjang dibantu anggota Koramil, Satpol PP Damkar, BPBD Kesbangpol, Dinas Kesehatan dan Dinas Perhubungan.

KBO Sabhara Polres Padang Panjang, Ipda Kusnadi mengatakan, ratusan masyarakat yang terjaring razia itu karena tidak memakai masker.

“Terdiri dari 186 pejalan kaki, 14 pengendara roda dua dan lima pengendara roda empat,” ujar Kusnadi dalam keterangan tertulisnya di akun Facebook Pemko Padang Panjang, Jumat (16/7/2021).

Ia menambahkan, bagi  para pelanggar, diberikan sanksi. Di antaranya teguran lisan dan diwajibkan untuk membeli masker.

Kemudian terangnya, juga ada sanksi sosial membersihkan fasilitas umum (fasum) dengan memakai rompi pelanggar prokes.

"Para pelanggar juga didata dan diinput ke dalam aplikasi Sipelada atau Sistem Informasi Data Pelanggaran Perda,” bebernya.

Kusnadi menjelaskan, penindakan melalui operasi yustisi itu dilakukan guna mengantisipasi penyebaran covid-19 di Kota Padang Panjang.

Ia berharap, dengan adanya kegiatan operasi yustisi ini, masyarakat lebih peduli terhadap peraturan yang dibuat pemerintah mengenai protokol kesehatan.

Sebelumnya, Padang Panjang merupakan salah satu kota di Sumbar yang melaksanakan PPKM Darurat. Dua kota lainnya yaitu Padang dan Bukittinggi.

Baca Juga

Bus ALS Rebah Kuda di Padang Panjang, Korban Terjepit Sedang Dievakuasi
Bus ALS Rebah Kuda di Padang Panjang, Korban Terjepit Sedang Dievakuasi
Bupati Tanah Datar Eka Putra mengungkap adanya dampak kerusakan di wilayahnya akibat gempa bermagnitudo 4,8 yang berpusat di Padang Panjang
Bupati Tanah Datar: 1 Rumah dan 1 Warung Rusak Ringan Dampak Gempa M 4,8
Tiga kali gempa beruntun terjadi di Sumatra Barat pada Jumat (2/5/2025). Dua kali mengguncang Padang Panjang dan satu kali terjadi
Gempa M 4,8 Guncang Padang Panjang, BMKG: Akibat Adanya Aktifitas Sesar Sianok
Gempa dengan magnitudo 4,8 mengguncang Padang Panjang, Sumatra Barat (Sumbar), Jumat (2/5/2025) pukul 14.07 WIB. BMKG
2 Kali Gempa Beruntun Guncang Padang Panjang Jumat Siang
Gempa M 4,6 Guncang Padang Panjang, Warga Berhamburan Keluar Rumah
Gempa M 4,6 Guncang Padang Panjang, Warga Berhamburan Keluar Rumah
Sebanyak 130 calon anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Padang Panjang mengikuti seleksi tahap akhir
130 Calon Paskibraka Padang Panjang Ikuti Seleksi Tahap Akhir