Puskesmas di Pesisir Selatan Diminta Siaga Menjelang Libur Panjang Idul Fitri

Puskesmas di Pesisir Selatan Diminta Siaga Menjelang Libur Panjang Idul Fitri

Puskesmas Ambacang sosialisasi soal penyakut TBC. (Foto: Diskominfo Padang)

Langgam.id - Dalam rangka menyambut libur panjang Idul Fitri 1445 Hijriah, Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Selatan menginstruksikan seluruh puskesmas di wilayahnya untuk meningkatkan kesiapsiagaan pelayanan kesehatan. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan mobilitas penduduk dan potensi peningkatan kasus kesehatan selama libur panjang.

Sekretaris Daerah Pesisir Selatan, Mawardi Roska mengatakan, kesiapsiagaan pelayanan kesehatan menyambut libur panjang Idul Fitri 1445 H perlu dilakukan oleh Puskesmas, dimana diperkirakan akan terjadi peningkatan mobilitas penduduk selama libur panjang dan arus mudik lebaran. 

"Ya, terkait kesiapsiagaan pelayanan kesehatan menyambut  libur panjang Idul Fitri 1445 Hijriyah oleh Puskesmas tersebut, Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Selatan telah mengeluarkan surat edaran No.443/029/DINKES/2024 yang ditujukan kepada kepala Puskesmas se Kabupaten Pesisir Selatan," katanya, dicuplik dari Pesisirselatankab.go.id, Jumat (5/4/2024).

Sementara itu Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Selatan, Intan Novia Fatma Nanda mengatakan, dalam rangka kesiapsiagaan pelayanan kesehatan menyambut libur panjang Idul Fitri 1445 Hijriyah, maka diharapkan kepada kepala Puskesmas se Kabupaten Pesisir Selatan melakukan langkah-langkah.

Antara lain, menyiagakan Puskesmas, Pustu, Poskesri dan pos-pos kesehatan lainnya, ambulans, obat-obatan, alat-alat kesehatan dan lain-lain.

Menyiapkan Tim Gawat Darurat dan Evaluasi Medis untuk mengantisipasi terjadinya peningkatan kasus kecelakaan lalu lintas dan kondisi darurat lainnya.

Mengirimkan daftar piket pos-pos kesehatan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Selatan (Seksi Yankes Primer dan Tradisional). Piket pelayanan kesehatan dimulai 4-15 April 2024.

"Semua data pasien dicatat dan diimputkan ke aplikasi DFO masing-masing Puskesmas dan DFO Pos Kesehatan. Selanjutnya, meningkatkan sistem kewaspadaan dini, Respons KLB, Surveilans Penyakit, Keracunan Makanan dan bencana lainnya serta melakukan promosi kesehatan," jelasnya. (*/Yh)

Baca Juga

KKN di Nagari Siguntur Pessel, Mahasiswa Unand Diminta Bantu Atasi Stunting
KKN di Nagari Siguntur Pessel, Mahasiswa Unand Diminta Bantu Atasi Stunting
Paskibraka Pesisir Selatan Akan Gunakan Sepatu Lokal Katidiang pada HUT RI 2024
Paskibraka Pesisir Selatan Akan Gunakan Sepatu Lokal Katidiang pada HUT RI 2024
Dinas Koperasi UKM dan Tenaga Kerja Pesisir Selatan Tanam 100 Batang Pisang di Pekarangan Kantor
Dinas Koperasi UKM dan Tenaga Kerja Pesisir Selatan Tanam 100 Batang Pisang di Pekarangan Kantor
Sebanyak 122 wali nagari di Pesisir Selatan diperpanjang masa jabatannya menjadi 8 tahun. Pengukuhan ke-122 wali Bupati Pesisir Selatan,
122 Wali Nagari di Pesisir Selatan Diperpanjang Masa Jabatannya Jadi 8 Tahun
Wilayah Pesisir Selatan, Sumatra Barat (Sumbar) diguncang gempa dengan magnitudo 4,7 pada Jumat (14/6/2024) pukul 12.39 WIB.
Gempa M 4,7 Guncang Pessel, BMKG: Akibat Adanya Aktivitas Sesar Lokal
Gempa bumi berkekuatan (magnitudo) 4,7 mengguncang Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat pada Jumat (14/6/2024) pukul 12.39 WIB.
Gempa M 4,7 Mengguncang Pesisir Selatan Jumat Siang