Produksi 400 Botol Hand Sanitizer, Dekan Farmasi Unand Anjurkan Cuci Tangan dengan Air

Penanganan Virus Corona di Sumbar

Laboratorium Fakultas Farmasi Unand. (Humas Unand)

Langgam.id - Fakultas Farmasi Universitas Andalas (Unand) akhirnya memproduksi hand sanitizer atau cairan pencuci tangan untuk kebutuhan internal sebagai bentuk pencegahan terhadap penularan wabah corona virus disease-19 (covid-19) di lingkungan Unand.

Pembuatan formula hand sanitizer itu dilakukan di Laboratorium Fakultas Farmasi Unand. "Kami produksi 200 liter atau 400 botol. Setiap botol berisi 500 mili liter,” ujar Dekan Fakultas Farmasi Unand Fatma Sri Wahyuni, Jumat (20/3/2020) dalam keterangan persnya.

Menurutnya, hand sanitizer hasil racikan tim Farmasi Unand sudah dibagi-bagikan pada masing-masing fakultas di Unand. Setiap fakultas dijatah 10-15 botol hand sanitizer.

Selain itu, pihaknya juga mengirimkan 10 botol hand sanitizer kepada Wakil Gubernur Sumbar untuk kebutuhan salat jumat di Masjid Raya Sumbar.

"Hand sanitizer kami produksi dalam bentuk cair. Sebab botol yang tersedia adalah spray. Meski begitu, efektivitas penempelannya sama dengan gel dengan durasi waktu 1 menit,” katanya.

Baca juga : Pemprov Sumbar dan Unand Kerjasama Produksi Hand Sanitizer

Sebelum membuat formula hand sanitizer, dilakukan dulu optimasi selama 2 hari. Sebab, formula yang digunakan harus sesuai dengan syarat, seperti kelengketan 1 menit, tidak mengiritasi, bau nya enak, nyaman dipakai dan kadar alkoholnya 70 persen.

"Pembuatan hand sanitizer tidak boleh sembarangan karena ada quality control pada bahan yang harus dipastikan bahan, dosis dan formulanya harus benar," katanya.

Baca juga : Video Cara Mudah Buat Hand Sanitizer dari Walhi Sumbar

Fakultas Farmasi Unand juga telah melakukan edukasi kepada masyarakat terkait penggunaan hand sanitizer. Menurutnya, penggunaan hand sanitizer tidak diutamakan, namun yang diutamakan adalah cuci tangan menggunakan sabun dan air yang mengalir.

"Hand sanitizer digunakan ketika keadaan emergency atau sulit menemukan air mengalir”, tuturnya. (Rilis/ICA)

Baca Juga

Mahasiswa KKN UNAND Tanam Jagung Bersama Kelompok Tani Nagari III Koto Aur Malintang Timur
Mahasiswa KKN UNAND Tanam Jagung Bersama Kelompok Tani Nagari III Koto Aur Malintang Timur
Kuliah Umum di UNAND, Komisioner OJK Ajak Mahasiswa Jadi Duta Pasar Modal
Kuliah Umum di UNAND, Komisioner OJK Ajak Mahasiswa Jadi Duta Pasar Modal
Rektor Universitas Andalas (UNAND) Efa Yonnedi memastikan bahwa tidak ada kenaikan biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT) pada tahun ajaran baru
Dampak Kebijakan Efisiensi, UNAND Tegas Tidak Naikkan UKT
UNAND Kukuhkan 10 Guru Besar, Rektor Dorong Lebih Aktif Cari Dana Penelitian
UNAND Kukuhkan 10 Guru Besar, Rektor Dorong Lebih Aktif Cari Dana Penelitian
Rektor UNAND Lantik Dekan Kedokteran dan Pertanian Periode 2025-2030
Rektor UNAND Lantik Dekan Kedokteran dan Pertanian Periode 2025-2030
Universitas Andalas kembali menjadi saksi meriahnya perayaan budaya internasional melalui Global Village 3.0 AIESEC in UNAND.
Global Village AIESEC in UNAND Kembali Sukses Sajikan Festival Budaya Internasional