Presiden Ingatkan Gubernur Sumbar Waspadai Covid-19 Jelang Natal dan Tahun Baru

Langgam.id-Gubernur Sumbar

Gubernur Sumbar Mahyeldi. [foto: Mahyeldi]

Langgam.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi agar mewaspadai penyebaran covid-19 jelang memasuki libur akhir tahun.

Hal ini disampaikan dalam rapat arahan khusus presiden kepada gubernur, bupati dan wali kota se-Indonesia yang digelar secara virtual, Senin (26/10/2021).

"Alhamdulillah bapak Presiden mengingatkan kepada gubernur, bupati dan wali kota. walaupun sudah terjadi penurunan covid-19, namun kita tetap hati-hati. Apalagi kita memasuki natal dan tahun baru," kata Gubernur Sumbar Mahyeldi.

Dia menjelaskan, salah satu yang mesti diwaspadai yaitu pelaksanaan sekolah tatap muka agar tidak terjadi penularan covid-19. Kemudian tempat-tempat yang perlu diawasi dengan ketat pada tempat lainnya.

Kemudian terang Mahyeldi, karena akan memasuki November kemudian Desember, presiden juga mengingatkan agar serapan anggaran APBD tahun 2021.

"Presiden mengharapkan serapan anggaran berjalan maksimal. Begitu juga dengan bupati wali kota diingatkan soal serapan anggaran," bebernya.

Kemudian, diingatkan juga masyarakat agar tatap memakai protokol kesehatan seperti di tempat wisata. Termasuk dengan capaian vaksinasi covid-19 agar tercapai herd immunity. Ini harus menjadi perhatian utama pemerintah daerah.

"Kita harus waspada, jangan sampai terjadi lonjakan kasus seperti yang terjadi pada negara-negara lain," kata Mahyeldi.

Baca juga: Gubernur Sumbar Minta Kepala Daerah Terapkan Aturan Wajib Vaksin di Restoran dan Objek Wisata

Salah satu usaha meningkatkan capaian vaksinasi sebutnya, Pemprov Sumbar juga mendorong vaksinasi. Yaitu dengan mewajibkan vaksin kepada masyarakat yang masuk ke mall, objek wisata, rumah makan, restoran, dan lainnya.

Ia mengungkapkan, masyarakat diminta vaksin dan itu disediakan gratis. Vaksin akan meningkatkan imun tubuh. Pihaknya akan terus mengupayakan vaksinasi meski masih ada penolakan dari masyarakat.

"Alhamdulillah semua sudah menurun, positif covid-19 sudah menurun. Kesembuhan makin naik, BOR rumah sakit menurun, sekarang tinggal vaksin," katanya.

Baca Juga

Praktisi keinsinyuran nasional, Ulul Azmi, berpandangan kondisi Sumatra Barat (Sumbar) dinilai mengalami stagnasi dalam pertumbuhan ekonomi
Praktisi Keinsinyuran: Kepemimpinan di Sumbar Perlu Akselerasi Pembangunan dan Inovasi
Susunan Kloter Jemaah Haji Embarkasi Padang
Susunan Kloter Jemaah Haji Embarkasi Padang
Embarkasi Padang Berangkatkan 6.294 Jemaah Haji Naik Lion Air, 4.613 Orang dari Sumbar
Embarkasi Padang Berangkatkan 6.294 Jemaah Haji Naik Lion Air, 4.613 Orang dari Sumbar
Kecelakaan Beruntun di Silaing Bawah, Truk Tabrak 4 Mobil dan 3 Sepeda Motor
Kecelakaan Beruntun di Silaing Bawah, Truk Tabrak 4 Mobil dan 3 Sepeda Motor
Kakak-Adik di Solok Berebut Rumah Berujung Dibakar, 2 Balita Nyaris Jadi Korban
Kakak-Adik di Solok Berebut Rumah Berujung Dibakar, 2 Balita Nyaris Jadi Korban
Ambulans Tabrak Truk Sedang Parkir di Padang, 1 Perawat Terluka
Ambulans Tabrak Truk Sedang Parkir di Padang, 1 Perawat Terluka