PPKM Level 4 Padang Diperpanjang, UNP Tunda Kuliah Tatap Muka

Universitas Negeri Padang (UNP) sudah membuka dan menerima mahasiswa baru pada delapan program studi (prodi) baik di jenjang di S1 (sarjana)

Kampus UNP. [Amalia/langgam.id]

Langgam.id - Universitas Negeri Padang (UNP) sudah 90 persen mempersiapkan kuliah tatap muka bagi mahasiswanya. Hanya saja kebijakan itu belum dimulai karena masih berlakunya PPKM Level 4 di Padang.

"UNP sudah berupaya mempersiapkan kuliah tatap muka sebaik-baiknya. Tetapi untuk kuliah tatap muka ini menunggu kondisi Kota Padang turun level 3 dalam PPKM sendiri. Dan kuliah tatap muka ini, kami fokuskan bagi mahasiswa kami tahun masuk 2020," kata Wakil Rektor I UNP Refnaldi saat dihubungi langgam.id, Rabu (8/9/2021).

Baca juga: PPKM Level 4 di Padang Berlanjut, Ini Tanggapan Epidemiolog Unand

UNP juga mewajibkan mahasiswa untuk vaksin sebelum dimulainya kuliah tatap muka. Namun pihak kampus juga tidak memaksa mahasiswa untuk vaksin.

"UNP sendiri sudah memberikan fasilitas vaksinasi bagi mahasiswa, dan juga mahasiswa kami yang di luar daerah yang sudah di vaksin, juga sudah banyak di Padang. Karena kami rencana kuliah tatap muka minggu kelima, yang mana minggu kelima ini adalah minggu besok. Tapi karena PPKM di Padang di perpanjang, kami menundanya," sebutnya.

Refnaldi menambahkan, semua fasilitas yang akan digunakan untuk kuliah tatap muka sudah dipersiapkan. Rencananya, kuliah tatap muka  akan menerapkan sistem blended.

"Selain itu, dalam kuliah tatap muka ini kami juga menyerahkan sama dosen yang bersangkutan. Karena sejatinya dosen tersebut yang akan menjalankan kelas. Misal kalau dosen kami dalam kondisi kurang sehat, kelas tersebut dilakukan secara daring. Dan juga dalam kelasnya hanya boleh diisi 50 persen mahasiswa," jelasnya.

"Dan juga bagi mahasiswa kami yang dalam keadaan kurang sehat, juga dianjurkan kuliah daring. Dan kami juga terus mengajak mahasiswa kami untuk vaksin dan mematuhi prokes yang ada," sambungnya.

Baca Juga

Komisi III DPR RI akan mendatangi Polda Sumatera Barat (Sumbar) dan Polres Solok Selatan untuk meninjau langsung kasus penembakan yang
Komisi III DPR RI Akan ke Sumbar, Tinjau Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
Kapolda Sumatra Barat (Sumbar), Irjen Pol Suharyono menegaskan akan mengambil langkah tegas dalam menangani kasus penembakan yang menewaskan
Kasus Penembakan di Polres Solsel, Kapolda Upayakan Pemberhentian Tidak Hormat Kepada Pelaku
Kapolda Sumatera Barat (Sumbar), Irjen Pol Suharyono, mengonfirmasi kasus penembakan yang melibatkan dua perwira polisi di Solok Selatan.
Kapolda Sumbar: Kasus Penembakan di Solok Selatan, Tersangka Sudah Diamankan
Diduga Persoalan Tambang Ilegal, Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Tewas Ditembak Rekannya
Diduga Persoalan Tambang Ilegal, Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Tewas Ditembak Rekannya
Semen Padang vs PSM Berakhir Imbang
Semen Padang vs PSM Berakhir Imbang
Jabatan Gusti Chandra sebagai Direktur Kredit dan Syariah merangkap tugas Pjs Direktur Utama (Dirut) dan seluruh Direksi Bank Nagari,
Bank Nagari Siapkan Rp500 Miliar Ikut Danai Proyek Flyover Sitinjau Lauik