Langgam.id - Polisi menangkap tiga orang yang diduga terlibat penganiayaan Kepala SMA Dr. Abdullah Ahmad (PGAI) Padang bernama Yurnalis. Penangkapan para pelaku dilakukan pada Sabtu (5/11/2022) pagi.
Ketiga pelaku berinisial E (69), ET (61) dan RA (64). Dari video yang beredar viral, mereka diduga terlibat penganiayaan korban.
Kanit Reskrim Polresta Padang Ipda Adrian Afandi mengatakan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku. Pemeriksaan untuk mendalami peran masing-masing pelaku.
"Saat ini ketiga pelaku sudah kami amankan di Polresta Padang. Kami akan mendalami peran masing-masing pelaku," kata Adrian kepada wartawan, Sabtu (5/11/2022).
Ia menyebutkan, pihak kepolisian juga fokus memburu pelaku lainnya yang terlibat dalam kasus. Hasil penyelidikan, pelaku penganiayaan berjumlah lebih dari empat orang.
Baca Juga: Kepala SMA PGAI Padang Dianiaya Sekelompok Orang
Seperti diketahui, Yurnalis menjadi korban pemukulan dan penganiayaan oleh sekelompak orang saat jam belajar masih berlangsung, Kamis (3/11/2022). Yunarlis yang menjadi korban penganiayaan, mendapat jahitan akibat tangannya mengalami luka sehabis peristiwa tersebut.
"Saya dijemput dan diseret. Kemudian kepala saya dipukul, badan saya dipukul, dan tangan saya ini dijepit dengan pagar besi pintu kantor saya," ujar Yunarlis dalam rekaman keterangannya, yang dikirimkan keluarga kepada langgam.id.
Menurutnya, para pemukul itu berlaku beringas saat masuk ke kantornya. “Mereka menyeret, mencekik, dan menedang serta menampar, meninju kepala saya,” ujar Yunarlis.
Tak hanya sampai di situ, sekelompok orang tersebut juga memutuskan akses listrik dan PDAM rumah dinas miliknya. Beberapa orang tersebut sebelumnya meminta pria tersebut untuk mengosongkan rumas dinas yang sekarang ditempatinya itu. Video kekerasan tersebut telah beredar di media sosial. (*/SS)