Penjelasan Disdik Sumbar Soal Tak Bisa Login PPDB Online SMA

Disdik Sumbar

PPDB Sumbar (Ilustrasi: ppdbsumbar.id)

Langgam.id – Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online tingkat SMA dan SMK di Sumatra Barat (Sumbar) menemui kesulitan karena ada peserta yang gagal login ke sistem saat memasukan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN).

Namun saat ini, halaman pendaftaran PPDB https://ppdbsumbar2020.id/ tidak bisa diakses karena eror. Pendaftaran akan kembali dibuka tanggal 29 Juni 2020.

Penanggungjawab Teknis Panitia PPDB Online SMA dan SMK Sumbar 2020 Sultoni mengakui, ada sejumlah siswa yang tidak bisa login. Ia mengaku juga mendapatkan pengaduan langsung dari peserta terkait itu.

Baca juga : Situs PPDB Eror, Berikut Penjelasan Disdik Sumbar Soal Kapasitas Server

Menurutnya, masalah tidak bisa login dimulai dari pendataan siswa atau peserta didik oleh sekolah masing-masing. Data saat ini lebih penting karena Ujian Nasional (UN) ditiadakan. Berbeda kalau ada UN, maka nilai itu yang penting.

“Pertama yang dibutuhkan untuk zonasi gaya sekarang yaitu data jarak rumah ke sekolah untuk SMA. Jadi mereka adu jarak, kemudian nilai untuk SMK, jadi mereka adu nilai,” katanya di Padang, Kamis (25/6/2020).

Data-data tersebut sudah diminta sebelumnya kepada 1.216 sekolah SMP di Sumbar. Pihaknya mendata dengan membuat sebuah aplikasi, lalu dikirimkan kepada sekolah tersebut. Sekolah-sekolah mendownload form data, kemudian mengisi sesuai yang diminta, terakhir menguploud kembali data tersebut.

Data yang dikirimkan sekolah itu menjadi pegangan oleh Dinas Pendidikan Sumbar. Data itu juga yang menjadi dasar memperkirakan jumlah pendaftar SMA dan SMK ditambah dari perkiraan pendaftar yang berasal dari luar Sumbar.

Saat pengisian data, kadang ada peserta didik yang menguploud kembali, tetapi mereka tidak mengisi file sesuai yang ditentukan Disdik Sumbar. Sehingga itu yang membuat tidak bisa login di halaman PPDB karena tidak terbaca oleh database.

Seharusnya, kata Sultoni, data peserta didik yang diuplod kembali itu harus menggunakan file excel yang dikirimkan dari Disdik Sumbar, agar dapat terbaca oleh database.

“Anak sekolah banyak ujian, ada namanya ujian Try Out satu, Try out dua, dan akhirnya jadi banyak file, kepada sekolah mohon siswa dikasih nomor peserta dan NISN dari file excel yang kami kirimkan untuk pendataan, jangan dari file lain, sebab itu yang ada di database,” katanya.

Baca juga : Situs PPDB Sumbar Umumkan Penundaan Pendaftaran Lagi, Calon Siswa Cemas

Informasi tersebut sudah sering diumumkan, namun sepertinya masih ada pihak sekolah yang tidak membaca dan mengikuti arahan itu. Apalagi, saat ini kesulitan karena proses tahapan PPPDB terganggu oleh pandemi covid-19.

“Kami akan terus dilakukan koordinasi dan pengumuman ke pihak sekolah untuk mengisi data sesuai ketentuan. Nanti akan ada petugas yang mengecek data-data tersebut,” katanya. (Rahmadi/ICA)

Baca Juga

Banjir Badang atau Galodo menerjang Malalak, Kabupaten Agam Rabu (26/11/2025).
Rekap Bencana Sumbar: 9 Meninggal, Belasan Orang Hilang
Update Banjir Lubuk Minturun, Korban Meninggal Bertambah Jadi 5 Orang
Update Banjir Lubuk Minturun, Korban Meninggal Bertambah Jadi 5 Orang
Sebanyak 75 KK dari Jorong Muaro Busuak, Nagari Koto Hilalang, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok, dievakuasi usai debit sungai terus meluap
Debit Sungai Terus Meningkat, Puluhan KK di Nagari Koto Hilalang Dievakuasi
Jembatan Kembar Silaing di Kota Padang Panjang dihantam longsor pada Kamis (27/11/2025) sekitar pukul 11.52 WIB.
Polisi Benarkan Ada Warga Tertimbun Galodo di Jembatan Kembar Silaing
PLN Sumatra Barat membantah kabar tentang pemadam listrik di kawasan Kota Padang. Sebelumnya, beredar pesan di grup percakapan akan ada pemadaman listrik usai banjir
PLN Bantah Kabar Pemadaman Listrik di Kota Padang
Banjir Badang atau Galodo menerjang Malalak, Kabupaten Agam Rabu (26/11/2025).
Dua Warga Meninggal Akibat Galodo di Malalak Timur