Pemprov Sumbar Bantu Korban Banjir Tanah Datar Rp250 Juta

BANJIR BANDANG

Alat berat membantu pembersihan material banjir bandang di Tanah Datar (Foto: Istimewa)

Langgam.id – Gebernur Sumatra Barat (Sumbar), Irwan Prayitno, bersama istrinya yang juga anggota DPR RI asal Sumbar, Nevi Zuraina, menyambangi korban banjir yang menghantam Jorong Tanjuang Sawah, Nagari Padang Laweh Malalo, Kecamatan Batipuh, Kabupaten Tanah Datar, Minggu (19/1/2020).

Menurut Irwan, selain merusak bangunan, satu anak bernama Kenzo (2 tahun), juga mengalami luka ringan akibat banjir bandang dan longsor. Selain itu, 8 Kepala Keluarga (KK) juga sempat mengungsi akibat bencana.

“Saya cukup prihatin melihat kondisi masyarakat di sini, banyak yang tinggal di lereng perbukitan. Kita berharap dengan kejadian ini pemerintah bisa segera merelokasi warga untuk pindah ke tempat aman,” katanya seperti dikutip dari akun media sosial (medsos) Instagram pribabinya, Minggu (19/1/2020).

Irwan mengatakan, struktur wilayah Sumbar sangat rawan terhadap banjir dan longsor. Apalagi saat ini cuaca ekstrem sering melanda Sumbar dengan curah hujan tinggi, sehingga bencana itu sering terjadi di kabupaten dan kota.

“Musibah ini tidak hanya dirasakan warga setempat, tetapi ini adalah musibah bagi Sumbar. Untuk itu kami hadir di sini, agar warga di sini bisa berbagi duka,” katanya.

Untuk meringankan beban masyarakat terdampak bencana, Irwan menyerahkan bantuan dari pemprov Sumbar sebesar Rp250 juta. Kemudian juga bantuan dari Baznas Sumbar sebesar Rp50 juta.

Selain itu, Dinas Pangan Sumbar juga menyerahkan bantuan berupa logistik dan Dinas Sosial Sumbar menyerahkan bantuan kasur busa, karpet dan beberapa makanan siap saji.

Seperti diketahui, banjir bandang yang menerjang Tanah Datar ini terjadi pada Jumat (17/1/2020) sekitar pukul 04.25 WIB. Banjir merusak 12 bangunan dan juga menyeret satu unit mobil honda freed dan sepeda motor. Bahkan, puluhan ekor ternak warga hilang diduga terbawa arus material banjir. (*/ICA)

Baca Juga

Wawancara Eksklusif dengan Bupati Agam: Nyatakan Status Darurat, Anggaran Penanganan Sudah tak Ada
Wawancara Eksklusif dengan Bupati Agam: Nyatakan Status Darurat, Anggaran Penanganan Sudah tak Ada
Tim gabungan terus melakukan pencarian terhadap dua warga yang masing hilang akibat banjir bandang yang melanda Padang pada 28 November lalu.
Dua Warga Padang Hilang Akibat Banjir Bandang, Pencarian Masih Terus Dilakukan
Relawan Rakyat Bantu Rakyat Tempuh Jalur Ekstrem Salurkan Bantuan ke Kampung Terdampak di Batipuh
Relawan Rakyat Bantu Rakyat Tempuh Jalur Ekstrem Salurkan Bantuan ke Kampung Terdampak di Batipuh
Kemenkes antisipasi kenaikanpenyakit di wilayah terdampak bencana banjir dan longsor di Sumbar dengan operasi kedaruratan kesehatan.
Kemenkes Aktifkan Kedaruratan Kesehatan di Sumbar Antisipasi Penyakit Pascabencana
Sekolah Terdampak Banjir, Ujian Semester MTsN 8 Pesisir Selatan Tetap Berjalan 
Sekolah Terdampak Banjir, Ujian Semester MTsN 8 Pesisir Selatan Tetap Berjalan 
Waspada Banjir Bandang, WALHI Peringatkan Dua Nagari di Maninjau dalam Status Risiko Tinggi
Waspada Banjir Bandang, WALHI Peringatkan Dua Nagari di Maninjau dalam Status Risiko Tinggi