Pemko Payakumbuh Bakal Laksanakan Vaksinasi Door to Door

Langgam.id-vaksinasi

Wako Riza Falepi memonitor pelaksanaan gebyar vaksinasi covid-19 di Kota Payakumbuh. [foto: Pemko Payakumbuh]

Langgam.id - Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi mengatakan, bahwa pelaksanaan vaksinasi door to door akan dilaksanakan dalam waktu dekat.

Ia mengungkapkan, dengan adanya vaksinasi door to door ini, diharapkan sasaran vaksinasi kepada penduduk yang ber-KTP kota bisa optimal.

"Selama ini, banyak masyarakat yang datang mendaftar ke lokasi vaksinasi. Tapi banyak pula yang pulang karena tidak tahan lama menunggu antrean," ujar Riza saat memonitor pelaksanaan gebyar vaksinasi covid-19 di beberapa kantor camat, Sabtu (6/11/2021).

Riza menambahkan, dalam gebyar yang dilaksanakan Pemko Payakumbuh beberapa kali kemarin, banyak juga warga luar daerah ikut vaksinasi. Hal ini terangnya karena mereka bersekolah dan bekerja di Payakumbuh.

"Bahkan ada pula yang sengaja datang ke lokasi vaksinasi karena mudah dijangkau. Nanti kita jemput bola ke rumah-rumah warga," beber Riza.

Capaian Vaksinasi

Riza mengungkapkan, saat ini capaian vaksinasi dosis pertama di Kota Payakumbuh sudah 58 persen.

"Dengan gebyar vaksinasi hari ini, insya Allah kita bisa capai 60 persen. Pada akhir November kita sudah 70 hingga 75 persen," ucap Riza.

Riza sangat terkesan dengan ramai dan tingginya antusias masyarakat peserta vaksinasi. Apalagi yang sabar menunggu antrean hingga meninggalkan keperluan mereka demi ikut vaksin.

"Kepada tenaga kesehatan juga saya sampaikan apresiasi atas kerja yang tak kenal lelah demi menyelamatkan banyak jiwa di tengah pandemi ini," tutur Riza.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh Bakhrizal mengatakan, vaksinator yang bertugas dalam gebyar vaksinasi pada Sabtu (6/11/2021) ini masih full tim untuk memberikan suntikan vaksin kepada sekitar 4 ribu warga.

Baca juga: Kejar Vaksinasi 70 Persen, Payakumbuh Berlakukan Pemeriksaan Kartu Vaksin

Ia menjelaskan, bahwa jenis vaksin untuk dua dosis adalah Sinovac dan Pfizer. Sementara Moderna hanya untuk dosis ketiga.

"Kita terus mempercepat pelaksanaan vaksinasi. Imun tubuh mencapai titik optimal bila diberi vaksin dosis kedua, bahkan tenaga kesehatan saja diberikan dosis ketiga," terangnya

Ia mengimbau kepada masyarakat untuk dapat menerima vaksin kedua. Hal ini karena sama pentingnya dengan yang pertama.

Baca Juga

Profil Prof Martin Kustati yang Jabat Rektor UIN Imam Bonjol 2025-2029
Profil Prof Martin Kustati yang Jabat Rektor UIN Imam Bonjol 2025-2029
Prof Martin Kustati Kembali Jadi Rektor UIN Imam Bonjol
Prof Martin Kustati Kembali Jadi Rektor UIN Imam Bonjol
Menteri Agama Nasaruddin Umar menyatakan keprihatinannya atas insiden pembubaran kegiatan ibadah di rumah doa milik umat Kristen di Padang
Menteri Agama Utus Tim untuk Mendalami Insiden Perusakan Rumah Doa
Bukik Batabuah
Antisipasi Galodo, Kelompok Siaga Bencana Susuri Aliran Sungai
Karhutla di Kabupaten Solok
Karhutla Sumbar, BMKG Gelar Operasi Hujan Buatan Hari Ini
Semen Padang FC kalah 3-0 atas Negeri Sembilan
Laga Uji Coba, Semen Padang Takluk Lawan Negeri Sembilan