Langgam.id - Pemerintah Kota Bukittinggi menargetkan pembangunan Pasar Bawah selesai dalam tiga pekan.
"Saat ini lokasi bekas kebakaran sudah bersi. Berikutnya kita fokus dengan pembangunan kembali. Desain sudah selesai dan segera eksekusi, Insya Allah pembangunannya bisa selesai dalam waktu tiga pekan" kata Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, Rabu (15/9/2021).
Ia mengatakan, saat ini pemko berupaya untuk menyelesaikan pembangunan kembali Pasar Bawah secepat mungkin.
"Fokus kita meminimkan kerugian paska musibah dan setelahnya. Jadi jangan sampai pedagang lama tertunda untuk berdagang lagi," ujar wako.
Terkait asumsi negatif yang berkembang terkait kebakaran Pasar Bawah tersebut, ia mengatakan hal itu tidak benar.
"Tentang penyebab kebakaran kita serahkan pada tim penyidik, tugas kita sekarang memberi support dan bahu membahu untuk bangkit." Ujar Wako
Baca juga: Kumpulkan Bukti dan Olah TKP, Polisi Masih Cari Penyebab Kebakaran Pasar Bawah
Sebelumnya, kebakaran menghanguskan ratusan kios di Pasar Bawah Bukittinggi, Sabtu (11/9/2021) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.
Api yang telah membesar, membuat bangunan los dan kios para pedagang dari kayu tersebut. sangat mudah dilalap si jago merah.
Api baru dapat dipadamkan dua jam kemudian dengan bantuan lima belas mobil Damkar dari Bukittinggi, Pariaman, Padang Panjang, Padang Pariaman, Kabupaten Agam, Payakumbuh, Solok dan Limapuluh Kota.
Kepolisian Daerah (Polda) Sumatra Barat (Sumbar) belum menyimpulkan penyebab kebakaran Pasar Bawah Bukittinggi. Tim INAFIS masih melakukan analisa terkait kejadian itu.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumbar, Kombes Pol Imam Kabut Sariadi mengatakan, pihaknya sudah mengumpulkan beberapa barang bukti. Begitupun melakukan olah tempat kejadian perkara.
“Karena ini prosesnya juga masih dalam analisis,” kata Imam kepada wartawan, Senin (13/9/2021).
Sebelum terbakar, pasar ini diketahui sempat diusulkan ke pemerintah pusat untuk direvitalisasi.
Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bukittinggi, Rismal Hadi mengatakan, usulan revitalisasi Pasar Bawah telah lama dilakukan. Hal ini lantaran perlunya adanya pembenahan untuk kondisi pasar.
“Rencana kapan belum tau. Karena membutuhkan anggaran besar diusulkan ke pusat mengunakan APBN. Belum ada putusan dari pusat kapan dibangun. Anggaran estimasi sampai Rp400 miliar,” jelasnya.