Pemkab Dharmasraya Raih Peringkat 2 Nasional dalam Penerapan SPM Triwulan III

Pemkab Dharmasraya meraih peringkat dua dari 416 kabupaten seluruh Indonesia sebagai kabupaten berkinerja terbaik dalam penerapan SPM

Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan meninjau pembangunan infrastruktur di salah satu kecamatan di kabupaten tersebut. [foto: Pemkab Dharmasraya]

Langgam.id - Pemkab Dharmasraya meraih peringkat dua dari 416 kabupaten seluruh Indonesia sebagai kabupaten berkinerja terbaik dalam penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) triwulan III tahun 2023.

Berdasarkan data yang dikeluarkan Ditjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri, Dharmasraya meraih skor 87,68. Skor yang diraih Dharmasraya ini berada tipis di bawah Pemkab Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Timur dengan skor 88,14 yang di posisi pertama.

Standar Pelayanan Minimal adalah ketentuan mengenai jenis dan mutu pelayanan dasar yang merupakan Urusan Pemerintahan Wajib yang berhak diperoleh setiap warga negara secara minimal.

“Penyelenggaraan pelayanan dasar merupakan bagian dari pelaksanaan urusan wajib pemerintah daerah. Dengan adanya SPM ini tentunya dapat menjadi salah satu tolak ukur yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan pelayanan dasar yang berkualitas bagi masyarakat kita,” ujar Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan dikutip dari laman Facebook Release Dharmasraya, Rabu (1/11/2023).

Sutan Riska mengungkapkan, pelayanan dasar ini berkaitan dengan pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat dan permukiman, ketentraman masyarakat, dan lain-lain.

Untuk itu, penerapan SPM harus dilakukan dengan baik karena muara dari pelayanan dasar yang berkualitas adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Ke depan SPM ini terus diterapkan dengan lebih baik lagi, karena pada hakikatnya, tugas pemerintah adalah melayani. Sehingga sudah menjadi tugas dan kewajiban kami bersama para ASN, untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” bebernya.

Sesuai Permendagri 59 Tahun 2021, penerapan SPM ini terdapat beberapa langkah. Yakni pengumpulan data, penyusunan tencana pemenuhan pelayanan dasar, penghitungan kebutuhan pemenuhan pelayanan dasar, dan pelaksanaan pemenuhan pelayanan dasar.

Sutan Riska juga terus mendorong para ASN untuk terus berinovasi menciptakan sesuatu yang baru dan menghadirkan layanan-layanan publik yang inovatif sesuai visi Dharmasraya Maju, Mandiri dan Berbudaya

“Karena inovasi merupakan ruh dari birokrasi, maka hal ini harus menjadi komitmen kita bersama memberikan pelayanan publik yang semakin berkualitas," tuturnya.

Prestasi Kabupaten Dharmasraya dalam penerapan SPM ini tergolong konsisten. Dimana pada tahun 2021 dan 2022 Dharmasraya juga berada pada peringkat dua secara nasional. (*)

Baca Juga

Ribuan jemaah mengikuti tabligh akbar yang digelar oleh Pemkab Dharmasraya di Masjid Agung Dharmasraya, Gunung Medan, Jumat (10/1/2025).
Meriahkan HUT ke-21, Pemkab Gelar Tabligh Akbar di Masjid Agung Dharmasraya
Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Dharmasraya ke-21 pada Senin (6/1/2025) di Lapangan Matador, Nagari Koto Baru,
Upacara Peringatan HUT ke-21 Dharmasraya Digelar di Nagari Koto Baru
Ribuan masyarakat Dharmasraya mengikuti kegiatan jalan santai pada Sabtu (4/1/2025). Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati
Peringati Hari Jadi ke-21, Ribuan Warga Dharmasraya Ikuti Jalan Santai
1.690 perempuan secara bersamaan melakukan pergelaran talempong pacik di Sport Center, Koto Padang, Kecamatan Koto Baru, Kabupaten Dharmasraya
Pergelaran Talempong Pacik di Dharmasraya Pecahkan Rekor MURI Dunia
Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan menyerahkan piagam penghargaan pengawasan kearsipan internal Pemkab Dharmasraya tahun 2024.
Bupati Serahkan Penghargaan Pengawasan Kearsipan Internal Pemkab Dharmasraya 2024
Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan menghimbau kepada seluruh kepala OPD dan jajarannya agar dapat menyukseskan kegiatan HUT
Bupati Sutan Riska Imbau OPD Sukseskan Kegiatan HUT Dharmasraya ke-21