Langgam.id - Pemerintah Kabupaten Tanah Datar tetapkan tanggap darurat banjir bandang yang melanda Jorong Tanjung Sawah, Nagari Padang Laweh, Kecamatan Baptipuh Selatan, Sumatra Barat (Sumbar) selama tujuh hari, Sabtu (18/1/2020) sampai Jumat (24/1/2020).
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanah Datar, Thamrin menyebutkan, penanganan dampak banjir sudah dilakukan, diantaranya pembersihan jalan lingkar Danau Singkarak yang sempat tertimbun material banjir bandang hingga pendistribusian logistik untuk korban terdampak.
Selain itu, pemerintah daerah juga telah mengevakusi dan mengungsikan warga terdampak banjir ke rumah family mereka, bantuan berupa air bersih dan kebutuhan pangan juga sudah didistribusikan.
"Korban yang kami evakuasi sekitar enam Kepala Keluarga (KK). Musibah tersebut mengenai 8 rumah dan 2 diantaranya rusak berat, kita tetapkan tanggap darurat bencana disini selama tujuh hari, semua kebutuhan korban akan diberikan,"katanya kepada Langgam.id saat dihubungi via telepon, Sabtu (18/1/2020).
Menurut Thamrin, saat ini cuaca di daerah tersebut sudah mulai cerah. Namun, pihaknya tetap waspada, karena saat ini masih musim hujan. Apalagi menurutnya potensi bencana serupa masih ada.
"Kita akan tinjau nanti ke hulu sungainya, sebab potensi bencananya masih ada," ungkap Thamrin.
Sementara untuk jumlah kerugian belum dapat dipastikan. Saat ini petugas masih melakukan pendataan kerusakan harta benda dan instruktur untuk mentaksir kerugian.
Diperkirakan jumlah kerugian dengan hitung cepat dapat diketahui, Senin (20/1/2020) mendatang. (Rahmadi/ZE)