Pembakaran Kantor KAN Talang Dipicu Persoalan Harta Warisan Kaum

Pembakaran Kantor KAN Talang Dipicu Persoalan Harta Warisan Kaum

Pelaku pembakar kantor KAN Talang saat diamankan polisi (ist)

Langgam.id - Motif pembakaran kantor Kerapatan Adat Nagari (KAN) Talang, Kabupaten Solok mulai terungkap. Pelaku Odra Firdaus (32) alias OK nekad membakar balai adat itu tersebab perkara harta warisan.

Hal itu dibenarkan Kasat Reskrim Polres Arosuka Solok AKP Deni Akhmad. Menurutnya, dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku yang merupakan warga Pasar Usang, Nagari Koto Gadang Guguak itu mengaku sakit hati lantaran perkara harta warisan di kaumnya yang tidak terakomodir.

"Pelaku kecewa karena tidak ada kejelasan terkait harta warisan dalam internal keluarga dan kaumnya," kata AKP Deni Akhmad, Sabtu (4/5/2019).

Hingga kini, lelaki bertato itu masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Solok, Arosuka. Akibat perbuatannya, pelaku OK terancam pidana lebih dari 12 tahun penjara.

Selain motif sakit hati yang diakui pelaku, polisi juga tengah menyelidiki adanya kemungkinan pelaku di bawah kendali obat-obat terlarang alias pecandu narkoba. "Masih kita dalami, apakah pelaku pemakai narkoba atau tidak," sebut Deni Akhmad.

Pihak Mapolres Arosuka memastikan, aksi pembakaran kantor KAN Talang pada Kamis (2/5/2019) tidak berkaitan dengan unsur politik pasca Pemilu serentak tahun 2019.

Sementara itu, Wali Nagari Talang Masfer Boy Felly menjelaskan, sebelum melakukan pembakaran kantor KAN, pelaku juga sudah mengamuk dan melakukan pengrusakan di rumah salah satu kerabatnya di Jorong Kotogaek, Nagari Talang.

Pelaku waktu itu meminta untuk di fasilitasi dalam memecahkan masalah tentang hak nya didalam kaum. Namun tidak ada yang menanggapinya. Sehingga OK mengamuk dan melempari rumah, merusak mobil, sepeda motor serta kursi dirumahnya kerabatnya.

"Kebetulan waktu itu ada acara adat, karena tidak ada yang menanggapi, kemudian ia melampiaskan amarahnya dengan mengancam akan membakar kantor KAN Talang," sebutnya. (RC)

Tag:

Baca Juga

Dinas Kebakaran Kabupaten Solok melaporkan peningkatan jumlah kebakaran lahan dan hutan atau Karhutla dalam beberapa hari terakhir. Mulai dari lahan warga hingga lahan gambut di kawasan hutan.
Karhutla di Kabupaten Solok Meningkat, Damkar Kekurangan Armada Pemadaman
Polisi masih mendalami kasus kebakaran pabrik karet milik PT Teluk Luas di Kota Padang. Penyelidikan telah dimulai dengan melakukan olah
Kian Meningkat, Sejak Januari Sudah Terjadi 110 Kasus Kebakaran di Padang
Polisi masih mendalami kasus kebakaran pabrik karet milik PT Teluk Luas di Kota Padang. Penyelidikan telah dimulai dengan melakukan olah
Tim Inafis Olah TKP di Pabrik Karet Terbakar di Padang, Api Baru Padam 17 Jam
Gedung Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Andalas (Unand) mengalami kebakaran pada Kamis (9/5/2025) malam. Rungan dalam gedung
Gedung FKM Unand Terbakar, Pakar K3 Sentil Soal Keselamatan di Institusi Pendidikan
Lantai 1-3 Gedung FKM Unand Ludes Terbakar: Ruang Kelas dan Kantor
Lantai 1-3 Gedung FKM Unand Ludes Terbakar: Ruang Kelas dan Kantor
Kebakaran Hanguskan Rumah Dua Lantai di Jati Baru
Kebakaran Hanguskan Rumah Dua Lantai di Jati Baru