Langgam.id - Proses pemilihan umum (Pemilu) serentak 2019 hampir selesai secara nasional. Bahkan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatra Barat (Sumbar) telah merampungkan proses rekapitulasi penghitungan suara tingkat provinsi Minggu, (12/5/2019) sore.
Gubernur Sumbar Irwan Irwan Prayitno mengapresiasi pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan yang berjalan aman tanpa konflik yang berarti di 19 kabupaten/kota. Ia mengajak masyarakat untuk kembali bersatu setelah melawati proses persaingan karena berbeda pilihan selama Pemilu berlangsung.
Nama-nama calon legislatif (caleg) DPRD kabupaten/kota hingga DPR dan DPD RI yang akan mendapatkan kursi di parlemen sudah tergambar dari hasil rekapitulasi. Gubernur berharap agar para kandidat dan masyarakat Sumbar menerima kenyataan dan fakta dari hasil yang telah dikeluarkan KPU.
"Apa yang dikeluarkan KPU, itulah hasil demokrasi kita. Menang jangan sombong. Belum memang harus sabar dan jangan kecewa. Lima tahun ke depan masih ada kesempatan dan bisa dicoba lagi", kata Irwan usai melantik Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang periode 2019-2024 di Aula Gubernuran Sumbar, Senin (13/5/2019).
Politisi PKS ini tak menampik, jika selama proses pencalonan, masyarakat dipetakan oleh perbedaan dukungan. Mulai dari berbeda dukungan Pilpres, DPR RI hingga DPRD. Namun, ketika proses sudah berakhir, masyarakat harus mampu mendukung siapa pun yang terpelih. Sebab, semua yang mendapatkan amanah adalah pilihan masyarakat.
"Masyarakat harus menerima semua hasil ini (Pemilu) dengan senang hati dan berlapang dada. Mudah-mudahan yang terpilih bisa menjalankan amanah," katanya.
"Pilihan sudah selesai di masa demokrasi. Saatnya bersatu membangun bangsa dan negara dengan kebersamaan", sambungnya. (Rahmadi/RC)