Langgam.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta vaksinasi Covid-19 untuk pelajar dipercepat. Dia menyebut capaian vaksinasi untuk pelajar akan mempengaruhi kegiatan belajar tatap muka di sekolah.
"Kami harapkan makin banyak siswa, murid, santri yang divaksinasi akan mempercepat proses belajar tatap muka yang kita harapkan secepatnya dimulai," kata Jokowi seperti dikutip dari Tempo.co, Kamis (9/9/2021).
Hal itu disampaikan Jokowi saat meninjau kegiatan vaksinasi pelajar di SMA Negeri 3 Wajo, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan secara virtual. Dia ingin sekolah tatap muka bisa dijalankan agar anak-anak segera memperoleh ilmu kembali di sekolah.
Baca juga: Presiden Jokowi Soroti Rendahnya Vaksinasi Covid-19 di Sumbar
Jokowi juga mengomentari upaya vaksinasi dari rumah ke rumah yang dilakukan di salah satu daerah. Cara itu dilakukan karena wilayah tersebut terdampak banjir.
"Bagus kalau bisa dilaksanakan dari pintu ke pintu, vaksinasi door to door itu akan memberikan pelayanan lebih baik. Kalau memang tidak bisa datang ke tempat vaksinasi, ya memang lebih bagus kalau jemput bola," ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi juga menyoroti sembilan provinsi yang capaian vaksinasi covid-19 masih rendah, termasuk Sumatra Barat (Sumbar).
Hal itu disampaikan Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) Airlangga Hartarto dalam konferensi pers virtual pada Senin (6/9/2021) malam.
“Bapak Presiden memberi perhatian pada Aceh, Sumatra Barat (Sumbar), Lampung, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Sulawesi Tengah, Nusa Tenggara Barat, Maluku Utara dan tentunya Papua yang angkanya masih lebih rendah daripada angka rata-rata vaksinasi nasional,” ucap Airlangga saat konferensi pers, Senin (6/9/2021).