Langgam.id - Pemerintah Kota Padang menargetkan capaian 50 persen vaksinasi covid-19 sepekan ke depan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Ferimulyani menyebutkan cakupan vaksinasi di Kota Padang saat ini masih di angka 40,5 persen.
Untuk itu, ia berharap hingga akhir perpanjangan PPKM level 4 pada 18 Oktober mendatang, cakupan vaksinasi di Kota Padang bisa naik menjadi 50 persen.
“Per 6 Oktober 2021 kemarin, capaian vaksinasi kita baru di angka 40,5 persen. Jadi, kita harus menaikkan target kita sebesar 10 persen," kata Ferimulyani, Sabtu (9/10/2021).
Untuk mencapai target tersebut, katanya, Dinkes harus melakukan suntikan sebanyak lebih kurang 10 ribu suntikan setiap harinya.
Oleh karena itu, Ferimulyani mengimbau kepada masyarakat agar mau mendatangi sentra-sentra pelayanan vaksinasi yang ada di Kota Padang.
Baca juga: Wali Kota Padang Tidak Tahu Alasan Pusat Terus Perpanjang PPKM Level 4
Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan vaksinasi bisa mendaftar melalui google form dan selanjutnya mendatangi sentra-sentra pelayanan vaksin yang dibuka Pemko Padang.
Dalam vaksinasi ini, masyarakat bisa memilih jenis vaksin yang diinginkan. Saat ini tersedia tiga jenis vaksin yakni Sinovac, Moderna dan Pfizer.
“Semoga dengan upaya yang kita lakukan ini, Kota Padang bisa keluar dari PPKM level 4,” ujarnya.
Diketahui, pemerintah pusat kembali menetapkan Kota Padang daerah PPKM level 4. Hal ini lantaran capaian vaksinasi yang masih di bawah rata-rata nasional.
Meski begitu, Wali Kota Padang Hendri Septa mengaku bingung dengan keputusan pemerintah pusat tersebut. Padahal menurutnya, Pemko Padang telah melakukan upaya maksimal dalam mencapai target vaksinasi.
Hendri Septa menyebut, saat diminta capaian vaksinasi sampai 37 persen, Pemko Padang berhasil mencapai 38 persen, tapi syaratnya malah naik lagi.
“Coba bayangkan, daerah Pesisir Selatan dan daerah lain itu capaian vaksinasinya baru 20 persen saja dan sudah PPKM level 3, dimana letaknya keadilan? ” katanya usai rapat percepatan vaksinasi di Kota Padang bersama Gubernur Sumbar di Auditorium Gubernuran Sumbar, Kamis (7/10/2021) malam.
Meski demkian, ia menerima keputusan pemerintah pusat yang terus memperpanjang PPKM. Kota Padang terangnya, sebagai ibukota provinsi, memang menjadi barometer untuk capaian vaksinasi di Sumbar.