Langgam.id - Pemko Padang membuka peluang kerja sama dengan Norwegia mengenai pengolahan sampah menjadi energi. Apalagi saat ini di Kota Padang lebih kurang 650 ton sampah dihasilkan setiap harinya.
Wali Kota Padang Hendri Septa berharap, dengan adanya peluang kerja sama ini akan membantu Kota Padang dalam pengolahan sampah ke depan.
"Bagi Pemko Padang, ini kesempatan yang sangat luar biasa. Tentu tidak akan kita sia-siakan, karena mereka menginginkan Padang menjadi pilot project atau role model untuk program waste to energy atau sampah jadi energi di Indonesia," ujar Hendri dalam keterangan tertulis Pemko Padang, Selasa (8/6/2021).
Hendri mengungkapkan, jika kerja sama ini terwujud dengan baik, maka banyak hal positif yang diperoleh Kota Padang. Diantaranya, mengurangi jumlah sampah, mendorong tumbuhnya perekonomian karena membuka lapangan kerja dan memperbaiki lingkungan hidup.
Hendri mengucapkan terima kasih kepada Dubes RI, Todung Mulya Lubis beserta tim kedutaan KBRI di Oslo, Norwegia terkait peluang kerja sama ini. Hal ini disampaikannya saat kegiatan zoom meeting dengan Dubes RI untuk Norwegia dan tim kedutaan KBRI di Oslo, Senin malam (7/6/2021).
"Kota Padang siap bekerja sama menyukseskan project luar biasa ini," ungkap Hendri.
Dikutip dari www.listrikindonesia.com, di negara Skandinavia seperti Swedia dan Norwegia bersaing memanfaatkan sampah rumah tangga untuk dijadikan bahan bakar penghasil listrik. (*/yki)
