Mulai 2026, Pemprov Sumbar Alihkan Administrasi Pemerintah ke Sistem Digital

Langgam.id — Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Barat (Sekdaprov Sumbar), Arry Yuswandi menegaskan komitmennya untuk mempercepat penerapan sistem pemerintahan berbasis digital di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.

Ia meminta seluruh jajaran segera meninggalkan kebiasaan administrasi konvensional dan beralih sepenuhnya ke sistem elektronik.

“Mulai 1 Januari 2026, saya tidak akan menerima lagi surat dalam bentuk kertas. Semua urusan administrasi sudah harus dilakukan secara digital,” tegas Arry Yuswandi saat memimpin apel pagi di lingkungan Setdaprov Sumbar, Senin (3/11/2025).

Untuk mendukung langkah tersebut, Pemprov Sumbar telah menyiapkan sejumlah platform digital, antara lain aplikasi Srikandi untuk surat-menyurat dan aplikasi e-sign untuk persetujuan perjalanan dinas. Menurut Arry, dua sistem ini menjadi pondasi menuju tata kelola pemerintahan yang efisien, transparan, dan ramah lingkungan.

“Dengan digitalisasi, semua proses bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja. Tidak terbatas ruang dan waktu. Selain efisien, sistem ini juga menghemat biaya serta mendukung upaya kita menjaga kelestarian lingkungan,” ujarnya.

Arry menambahkan, transformasi menuju pemerintahan tanpa kertas atau paperless government bukan sekadar tuntutan teknologi, tetapi juga bentuk tanggung jawab bersama untuk mewujudkan birokrasi modern yang cepat, akurat, dan akuntabel.

Di akhir apel, suasana menjadi lebih hangat saat Sekdaprov memberikan tiga hadiah apresiasi kepada peserta apel yang berhasil menjawab pertanyaan seputar core value ASN BerAKHLAK.

Baca Juga

Pemprov Sumbar Salurkan Rp9 Miliar untuk Bonus Atlet dan Pelatih Berprestasi
Pemprov Sumbar Salurkan Rp9 Miliar untuk Bonus Atlet dan Pelatih Berprestasi
Konferensi Wakaf Internasional (KWI) resmi dibuka pada Sabtu (15/11/2025) di Ballroom Hotel Truntum Padang. Pembukaan KWI ditandai dengan
Menag Harap Sumbar Jadi Barometer Pemberdayaan Wakaf di Indonesia
Gubernur Mahyeldi: Wakaf Harus Jadi Penggerak Ekonomi Umat
Gubernur Mahyeldi: Wakaf Harus Jadi Penggerak Ekonomi Umat
Pemprov Sumbar Masifkan Gerakan Keuangan Syariah Dorong Pertumbuhan Ekonomi
Pemprov Sumbar Masifkan Gerakan Keuangan Syariah Dorong Pertumbuhan Ekonomi
3 Daerah di Sumbar Jadi Lokasi Sekolah Rakyat, Lima Puluh Kota Resmi Bergabung
3 Daerah di Sumbar Jadi Lokasi Sekolah Rakyat, Lima Puluh Kota Resmi Bergabung
Wagub Sumbar, Vasko Ruseimy bersama Bupati Limapuluh Kota, Safni dan Bupati Solok, Jon Firman Pandu, mendatangi Kementerian PUPR
Pastikan Percepatan Program Sekolah Rakyat, Wagub Sumbar Sambangi Kementerian PUPR