Menjanjikan, Pemprov Sumbar Dorong Pengembangan Budidaya Ikan Kerapu

Langgam.id-Ikan kerapu

Gubernur Sumbar Mahyeldi melakukan kunjungan di Balai Bibit Ikan (BBI) Sungai Nipah, Pessel. [foto: IG Mahyeldi]

Langgam.id - Gubernur Sumbar, Mahyeldi mengatakan, bahwa potensi laut Pesisir Selatan sungguh besar. Oleh karena itu, untuk kemajuan pembangunan, mesti fokus pada pengembangan sektor budidaya ikan, salah satunya ikan kerapu.

Mahyeldi menjelaskan bahwa potensi budidaya ikan kerapu di Sumbar memiliki luas 323.524 hektare (Ha) yang berada di Pessel, Padang dan Mentawai. Kemudian yang dimanfaatkan baru 50 Ha.

"Jenis kerapu yang dibudidayakan, kerapu bebek atau ekonomi tinggi, kerapu cantik dan kerapu macan," tulis Mahyeldi di akun Instagramnya, Kamis (15/7/2021).

Mahyeldi menjelaskan, saat ini pelaku usaha kerapu dan produksi di Sumbar, ada 29 kelompok usaha yang aktif. Dengan rincian, tiga kelompok di Mentawai, 25 kelompok di Pessel dan satu kelompok di Padang.

"Produksi kerapu Sumbar tahun 2019 sebesar 59,73 ton pertahun dan 2020 sebesar  60,41 ton pertahun," beber Mahyeldi.

Menurut Mahyeldi, produksi ikan kerapu tentunya akan mampu cepat meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan.

Hal ini terang Mahyeldi karena harga ikan kerapu yang cukup menjanjikan. Satu kilogram seharga Rp200 ribu, dijual pada ukuran besar dua ekor per kilogram.

Saat melakukan kunjungan di Balai Bibit Ikan (BBI) Sungai Nipah, Pessel, Mahyeldi menyerahkan bantuan budidaya bibit dan pakan kerapu untuk di Sungai Nipah dan Sungai Bungin.

"Semoga bisa bermanfaat untuk masyarakat terutama dalam membangkitkan perekonomian masyarakat di daerah," harap Mahyeldi.

Baca Juga

Empat mantan kepala daerah diperkirakan berhasil kembali menduduki posisi kepala daerah dalam Pilkada Serentak 2024 di Sumatra Barat.
4 Mantan Kepala Daerah Diperkirakan Comeback Setelah Menang dalam Pilkada Serentak
Jalan Baru Pesisir Selatan-Solok Persingkat Waktu Tempuh Jadi Hanya 1,5 Jam
Jalan Baru Pesisir Selatan-Solok Persingkat Waktu Tempuh Jadi Hanya 1,5 Jam
Langgam.id - Meningkatnya jumlah penderita DBD di Kelurahan Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang membuat warga cemas.
Antisipasi DBD, Puskesmas Tanjung Makmur Lakukan Fogging di Kecamatan Silaut
Bendungan Irigasi Koto Kandis di Pesisir Selatan Mulai Diperbaiki
Bendungan Irigasi Koto Kandis di Pesisir Selatan Mulai Diperbaiki
Ketua KPU Pesisir Selatan, Aswandi mengungkapkan bahwa hanya dua pasangan bakal calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Pessel
KPU Pessel: Hanya 2 Paslon Bupati dan Wabup yang Konfirmasi Mendaftar di Pilkada 2024
Dinas Kesehatan Pesisir Selatan Lakukan RCA PIN Polio
Dinas Kesehatan Pesisir Selatan Lakukan RCA PIN Polio