Mengenal Endang Tirtana, Putra Asal Pasaman yang Ditunjuk Jadi Komisaris PT KAI

Langgam.id Endang Tirtana

Endang Tirtana Komisaris PT KAI yang baru. (IST)

Langgam.id- Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menunjuk Endang Tirtana sebagai komisaris baru PT KAI. Ia menggantikan Pungky Sumadi yang menjabat komisaris independen sejak 2017.

Endang yang sebelumnya menjabat Komisaris PT Semen Baturaja berasal dari Kabupaten Pasaman, Sumatra Barat. Ia lahir di Padang Balai Pasaman pada 9 April 1981.

Ia merupakan alumni dari IAIN (kini UIN) Imam Bonjol Padang angkatan 2000. Meraih gelar sarjana di jurusan Aqidan Filsafat Fakultas Ushuluddin.

Endang juga pernah sekolah di Pondok Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang.

"Sejak mahasiswa sudah aktif di sejumlah organisasi. Pernah jadi Anggota Dewan Legislatif Mahasiswa IAIN pada 2003 dan Ketua Umum PW Ikatan Pelajar Muhammadiyah Sumbar," ujar Nasrul A, sahabat Endang, Kamis (30/12/2021).

Endang berpengalaman sebagai peneliti senior di Maarif Institute For Culture and Humanity. Ia juga tercatat sebagai Direktur Media Said Aqil Sirodj Institute sejak 2017 dan Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik pada 2010-2015.

Selain bergiat di berbagai organisasi, dia juga aktif di partai politik. Endang pernah menjadi petinggi Partai Nasdem dan jadi caleg untuk DPR RI pada 2014 dari Partai Hanura.

"Endang juga tercatat sebagai salah seorang konsultan politik pendirian Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan pernah jadi Caleg dari PSI Dapil Sumbar pada 2019," ujar Nasrul yang aktif di Dewan Pengurus Pusat (DPP) Ikatan Alumni (Iluni) UIN Imam Bonjol Padang. (A)


Dapatkan update berita terbaru setiap hari dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Benny Utama Mengundurkan Diri sebagai Bupati Pasaman
Benny Utama Mengundurkan Diri sebagai Bupati Pasaman
Jual LPG 3 Kg di Atas HET, Pertamina Sanksi Pangkalan di Pasaman
Jual LPG 3 Kg di Atas HET, Pertamina Sanksi Pangkalan di Pasaman
Kepala BKSDA Sumatra Barat (Sumbar) Ardi Andono menyebut kematian harimau sumatra dampak dari jerat babi baru pertama kali ini terjadi.
BKSDA Sumbar Beberkan Penyebab Kematian Harimau Sumatra di Pasaman
2 Jembatan Putus Akibat Banjir di Malampah, Pemkab Pasaman Turun Beri Bantuan
2 Jembatan Putus Akibat Banjir di Malampah, Pemkab Pasaman Turun Beri Bantuan
Laju Inflasi di Sumbar Stabil Selama Pandemi Corona
Rekor dalam Sewindu, Inflasi Sumbar 2022 Tembus 7,43 Persen
Calon Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, formasi cpns
Tutup Tahun 2022, Pemprov Sebut Realisasi Belanja APBD Sumbar Mencapai 94,95 Persen