Langgam.id - Mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi Universitas Andalas angkatan 23 melakukan Kuliah Lapangan Seminar Komunikasi Pembangunan di Ekowisata Sungkai Green Park (ESGP) Lambung Bukit, Kecamatan Pauh.
Dalam acara ini, Ernita Arif, Dosen Pembimbing dan Kepala Kantor Humas, Protokoler, Layanan Informasi Publik Universitas Andalas, menyampaikan bahwa Kuliah Lapangan ini diharapkan bisa menjadi pemicu lahirnya objek wisata baru di Kota Padang.
Ia menekankan pentingnya Ilmu Komunikasi Pembangunan dalam pengembangan pariwisata, terutama dalam pertukaran pesan secara timbal balik antara masyarakat lokal dan pihak yang ingin melakukan kerja sama.
Lebih lanjut, Ernita juga menyinggung peran krusial sosial media dalam prasarana pariwisata. "Sosial media bisa menjadi sumber insight yang bisa diakses oleh semua orang," ujarnya.
Ferdhinal Asful, Dosen Sosial Ekonomi Fakultas Pertanian dan Inisiator ESGP, turut menambahkan bahwa "Komunikasi ke komunitas kaum masyarakat menjadi salah satu penghalang berkembangnya ESGP."
Ia berharap ke depannya ESGP dapat menjadi koperasi yang dikelola oleh kaum masyarakat.
Selain itu, ia juga menuturkan perkembangan teknologi komunikasi telah memudahkan manusia dalam bertukar informasi, termasuk informasi mengenai objek wisata.
"Seseorang bisa mendapatkan informasi mengenai pengalaman berwisata secara online sehingga menjadi bahan pertimbangan untuk berkunjung ke objek tersebut," tambahnya.
Senada dengan Ferdhinal, Rimbra Ketua P4S Sungkai Permai mengatakan bahwa sejauh ini sudah banyak pihak yang berpartisipasi di Sungkai Park dalam berbagai bentuk termasuk donasi. Ia mengemukakan bahwa selain sebagai objek wisata, Sungkai Park ini juga memiliki potensi di bidang pertanian dan perikanan.
Kuliah lapangan ini merupakan upaya untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang peran komunikasi pembangunan dalam pengembangan pariwisata. ESGP diharapkan dapat menjadi objek wisata baru di Kota Padang dengan menerapkan strategi komunikasi yang efektif. (*/Fs)
