Langgam.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Andalas (UNAND) mengadakan penyuluhan mengenai budidaya maggot skala rumah di Nagari Pakan Rabaa Tengah, Kabupaten Solok Selatan.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengajarkan cara sederhana produksi maggot untuk mengelola limbah organik dan menciptakan pakan alternatif sehingga mengurangi limbah, meningkatkan pendapatan, dan mendukung ketahanan pangan keluarga.
Penyuluhan ini diikuti oleh warga setempat, khususnya peternak yang ingin memanfaatkan limbah rumah tangga untuk menghasilkan maggot sebagai sumber pakan alternatif.
Para mahasiswa KKN menjelaskan tahapan budidaya maggot mulai dari pemilihan media, proses pemeliharaan, prosedur standar dalam menjaga kebersihan maggot, dan pemasaran maggot melalui media sosial.
Mahasiswa KKN UNAND, Tara, mengatakan bahwa program ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mengelola limbah organik secara lebih bijak serta meningkatkan ekonomi lokal.
“Budidaya maggot ini tidak hanya bermanfaat sebagai solusi pakan ternak yang lebih murah, tetapi juga membantu mengurangi dampak lingkungan dari sampah organik,” ujarnya, dikutip Kamis (6/2/2025).
Salah satu peserta penyuluhan, Lina, mengaku tertarik untuk mencoba budidaya maggot setelah melihat langsung bagaimana prosesnya.
"Awalnya saya ragu, tetapi setelah dijelaskan dan diperlihatkan langsung cara mengelolanya, saya jadi ingin mencoba sendiri di rumah,” kata Lina.
Melalui program KKN ini, mahasiswa Unand tidak hanya berbagi ilmu, tetapi juga berkontribusi langsung dalam pemberdayaan masyarakat. Diharapkan, kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi masyarakat di berbagai daerah. (*/Fs)