Longsor di Sijunjung, Belasan Rumah Warga Rusak

Longsor di Sijunjung

Longsor di Sijunjung sempat menimbun Jalan Lintas Sumatra. (Foto: Polres Sijunjung)

Langgam.id - Bencana longsor terjadi di Kenagarian Muaro Takung, Kecamatan Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung, Sumatra Barat (Sumbar), Selasa (21/1/2020). Akibatnya, belasan rumah warga rusak.

Selain itu, jalan lintas sumatra juga sempat tertutup material longsor. Namun, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sijunjung telah melakukan pembersihan material longsor setinggi 10 meter tersebut.

"Awalnya dampak jalan lintas sumatra tertutup sampai empat jam. Sekarang sudah bisa dilalui. untuk jalan Kiliran Jao ke Pekanbaru sudah bisa dilalui, begitupun jalan lintas sumatera arah Dharmasraya," kata unsur pengarah BPBD Sijunjung, Hardiwan, Selasa (21/1/2020).

Terkait rumah warga, Hardiwan mengungkapkan, pihaknya masih mendata. Ia belum bisa merincikan dari belasan rumah warga terdampak apakah mengalami rusak berat atau ringan.

"Ada belasan rumah terdampak. Rumah terdampak masih didata. Kami belum bisa merincikan rusak berat dan ringan. Anggota masih di lapangan," ujarnya. (Irwanda/HM)

Baca Juga

Kerugian akibat bencana banjir dan tanah longsor yang melanda Pessel, Sumatra Barat (Sumbar), beberapa waktu lalu mencapai Rp1 triliun.
Kerugian Banjir dan Longsor di Pessel Capai Rp1 Triliun, Pemkab: Pendataan Terus Dilakukan
Musibah longsor terjadi di tapian Danau Singkarak, tepatnya di daerah Tonggak Tujuah Kubangan, Nagari Kacang, Kabupaten Solok pada
Longsor di Tepian Danau Singkarak, Jalan Padang Panjang-Solok Tak Bisa Dilewati
Masa Tanggap Darurat Bencana di Pesisir Selatan Diperpanjang 14 Hari
Masa Tanggap Darurat Bencana di Pesisir Selatan Diperpanjang 14 Hari
Jalur lintas Padang-Painan lumpuh total akibat adanya longsor Kecamatan Koto XI Tarusan. Tidak itu saja, lintas Padang-Bengkulu sementara
Jalur Lintas Padang-Painan Lumpuh Total, Padang-Bengkulu Tak Bisa Dilalui
Gubernur Sumatra Barat, Mahyeldi Ansharullah meninjau sejumlah kawasan yang terdampak bencana banjir dan longsor di tiga kabupaten di Sumbar.
Mahyeldi Tinjau Kawasan yang Terdampak Banjir dan Longsor di 3 Kabupaten di Sumbar
Jalan Sumbar-Riau di Kabupaten Limapuluh yang sempat diberlakukan sistem buka tutup, kini sudah bisa dilalui kendaraan dari dua arah.
Longsor Sudah Dibersihkan, Jalan Sumbar-Riau Dapat Dilalui Kendaraan dari 2 Arah