Kronologi Versi Polresta Padang Terkait Video Viral Wajah Pria Berdarah

Dinas Kesehatan Bantah Isu Soal Warga Pasaman Barat Suspect Corona, pendataan keluarga

Ilustrasi - Informasi dari smartphone. (Foto: Pexels/pixabay.com)

Langgam.id - Sebuah video viral memperlihatkan wajah seorang pria berdarah di pos penyekatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Kota Padang. Polresta Padang merilis kronologi versi polisi terkait peristiwa tersebut.

Kapolresta Padang Kombes Pol Imran Amir bersama Kasubaghumas Ipda Adha Tawar dalam keterangan tertulisnya pada Sabtu (17/7/2021), mengatakan kejadian tersebut merupakan kesalahpahaman.

Menurut Ipda Adha, korban bernama Awaludin Rao datang dari arah solok menuju Kota Padang dengan menggunakan mobil.

Baca Juga: Viral Video Pria Mengaku Matanya Tertusuk di Posko PPKM Padang, Ini Kata Polisi

"Saat memasuki pos penyekatan PPKM darurat yang berada di Lubuk paraku Kecamatan Lubuk Kilangan Kota Padang, Korban tidak bisa menunjukan surat vaksin minimal vaksin pertama, hasil Swab PCR (H-2)/ hasil Rapid Antigen (H-1). Sehingga korban disuruh putar balik tidak diperbolehkan masuk oleh petugas yang berjaga," tulisnya di situs resmi Polri.

Selanjutnya, menurut Ipda Adha, korban beradu argumen dengan petugas. "Kapolsek Lubuk Kilangan berusaha untuk menenangkan korban yang memberontak. Saat korban dirangkul untuk masuk kembali kedalam mobil seketika korban langsung mendorong dan memberontak," tulisnya.

Akibat kejadian itu, menurutnya, kepala korban terbentur sudut pintu depan dan terluka. Korban berinisiatif untuk mevideokan aksi tersebut. "Korban sempat dilarikan ke rumah sakit oleh Petugas," ujar Ipda Adha Tawar. (*/SS)

 

Baca Juga

Polresta Padang menggelar Serah Terima Jabatan (Sertijab) kepada sejumlah pejabat polisi di Kota Padang pada Senin (30/12/2024).
Sejumlah Pejabat Polresta Padang Berganti, Salah Satunya Kasat Reskrim
Aksi dugaan pencurian dengan kekerasan (curas) terjadi pada Rabu (17/12/2024) sekitar pukul 04.00 WIB di Lubuk Begalung, Kota Padang. Aksi ini kemudian viral di media sosial
Pelaku Curas di Padang Berpura-pura Jadi Polisi untuk Rampas Barang Milik Korban
Polresta Padang menetapkan dua dari lima orang yang diamankan sebagai tersangka terkait aksi pencurian dengan kekerasan (curas).
Lima Pelaku Curas di Padang Ditangkap, Dua Jadi Tersangka
Polresta Padang mengerahkan sebanyak 602 personel gabungan dalam Operasi Lilin Singgalang 2024 untuk pengamanan Nataru.
Polresta Padang Kerahkan 602 Personel Gabungan Amankan Nataru
LBH Padang dan LBH AP Muhammadiyah sebagai kuasa hukum Afrinaldi, ayah kandung dari almarhum (alm) Afif Maulana, menghadirkan ahli forensik
LBH Padang Bawa Ahli Forensik ke Polresta, Yakini Afif Maulana Alami Kekerasan
Bantah Maigus Nasir Pernah Divonis Korupsi, Mantan Pejabat Kejagung: Fitnah
Bantah Maigus Nasir Pernah Divonis Korupsi, Mantan Pejabat Kejagung: Fitnah