Korban Kebakaran Matraman Asal Padang Pariaman Bakal Dapat Bantuan dari Kemensos

kebakaran pariaman

Ilustrasi kebakaran (Foto: Pixabay)

Langgam.id - Kementerian Sosial (Kemensos) menyiapkan bantuan untuk keluarga korban kebakaran di Matraman, Jakarta Timur. Lima dari 10 orang korban meninggal merupakan warga asal Padang Pariaman.

"Kemensos menyiapkan anggaran untuk santunan korban meninggal, masing-masing 15 juta rupiah untuk 10 jiwa. Jadi total yang disiapkan sebanyak Rp 150 juta,” ujar Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial Kemensos Sunarti, seperti dikutip dari laman Tempo.co, Kamis (25/3/2021).

Bantuan itu rencananya akan diberikan oleh Menteri Sosial Tri Rismaharini. Saat ini tim dari Kemensos sedang mencari ahli waris seluruh korban meninggal dalam kebarakan itu.

“Selanjutnya kami akan terus berupaya untuk mencari ahli warisnya,” kata Sunarti.

Diketahui, lima korban asal Padang Pariaman merupakan satu kekuarga. Jenazah para korban dijadwalkan dibawa menuju kampung halaman mereka di 2×11 Enam Lingkung, Padang Pariaman sore ini.

“Iya satu keluarga. Total ada lima orang,” kata Kapolsek 2×11 Enam Lingkung, AKP Nasirwan dihubungi langgam.id, Kamis (25/3/2021). (Tempo/ABW)

Baca Juga

Warga Padang Pariaman Antusias Sambut Program Makan Bergizi Gratis
Warga Padang Pariaman Antusias Sambut Program Makan Bergizi Gratis
Keluarga Septia Adinda (25), korban dugaan pembunuhan dan mutilasi di Kabupaten Padang Pariaman, tidak terima pengakuan terduga pelaku,
Keluarga Korban Mutilasi Bantah Pengakuan Terduga Pelaku Soal Adanya Utang
Potongan tubuh berupa paha diduga milik Septia Adinda (25) ditemukan di aliran sungai Batang Anai, tepatnya di Korong Duku, Nagari Kasang,
Potongan Paha Diduga Milik Korban Mutilasi di Padang Pariaman Ditemukan
Suasana duka menyelimuti rumah Siska Oktavia Rusdi (23) di Korong Kampung Apar, Kenagarian Sungai Buluh Utara, Kecamatan Batang Anai,
Ibu dari Korban Perempuan yang Dibunuh Terduga Pelaku Mutilasi di Sumbar Meninggal
Polisi membeberkan motif kasus pembunuhan dan mutilasi perempuan bernama Septia Adinda (25 tahun) ternyata dipicu persoalan utang-piutang.
Motif Perempuan di Sumbar Dimutilasi Dipicu Utang-piutang, Jasad Dipotong 10 Bagian
Polisi melakukan pengembangan kasus pembunuhan dan mutilasi jasad Septia Adinda (25), potongan mayatnya ditemukan di Padang Pariaman
Polisi Bongkar Sumur Tempat 2 Korban Lain yang Dibunuh Terduga Pelaku Mutilasi di Sumbar