Langgam.id - Beberapa bulan belakangan ini, curah hujan di Kota Padang rendah. Hal ini dikarenakan musim kemarau melanda Ibu Kota Sumatra Barat (Sumbar) ini.
Dampak musim kemarau ini membuat beberapa sumber air baku milik Perumda Air Minum Kota Padang atau yang dulu dikenal PDAM ini mengering.
"Musim kemarau saat ini berdampak pada mengeringnya beberapa sumber air baku Perumda Air Minum Kota Padang," tulis Perumda Air Minum Kota Padang dalam akun Instagramnya @humasperumda.airminum, Senin (18/9/2023).
Perumda Air Minum menyebutkan bahwa pada periode peralihan musim ini, perlu juga diwaspadai terjadinya cuaca ekstrem. Seperti hujan deras dan angin kencang yang dapat menganggu aktivitas sehari-hari.
Oleh karena itu, Perumda Air Minum Kota Padang mengimbau kepada seluruh pelanggan untuk mengantisipasi kondisi ini dengan melakukan gerakan hemat air.
"Gunakan air seperlunya dan lakukan langkah antisipasi terhadap perubahan musim ini," tulis Perumda Air Minum.
Selain itu, Perumda Air Minum Kota Padang juga mengharapkan pelanggan untuk menyediakan bak penampung di rumah sebagai antisipasi jika terjadi gangguan alir air. Hal ini agar aktivitas sehari-hari tetap dapat berjalan seperti biasa. (*/yki)
