Kecelakaan Beruntun di Silaing Bawah, Korban Tercatat 33 Orang

Kecelakaan Beruntun di Silaing Bawah, Korban Tercatat 33 Orang

Kecelakaan beruntun di Silaing Bawah Kota Padang Panjang, Senin (19/12/2022). [Foto: Dok Polres Padang Panjang]

Langgam.id – Kecelakaan beruntun terjadi di Silaing Bawah Kecamatan Padang Panjang Barat Kota Padang Panjang, Senin (19/12/2022). Ada lima kendaraan yang terlibat dengan jumlah korban luka-luka 33 orang.

Kejadian bermula saat Bus Marcedes Benz bernomor polisi S 7056 UW melaju dari Pekanbaru menuju Kota Padang. Kendaraan yang dikemudikan Amri itu membawa 46 penumpang.

Sesampai di lokasi kejadian, bus mengalami rem blong dan lepas kendali. Bus lalu menabrak kendaraan Datsun Go Nopol BA 1467 QF yang datang dari arah berlawanan.

Bus Marcedes Benz terus melaju ke arah Padang dan menabarak sejumlah kendaraan lain. Kendaraan itu yakni, Toyota Calya BA 1157 IN, kendaraan Hyundai Starex Mover BA 1578 N serta kendaraan Tanki CPO Nopol B 8033 GU yang melaju searah dengan Bus Marcedes Benz.

Bus kemudian menabrak lereng bukit sehingga terjatuh. Akibat dari kejadian tersebut kendaraan yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan dan 33 penumpang mengalami luka-luka.

Kasat Lantas Polres Padang Panjang Iptu Aldy Lazzuardy mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kecelakaan. Namun, kerugian materi diprediksi mencapai puluhan juta.

Menurutnya, kondisi jalan cukup baik dan cuaca cerah sehingga tidak menghalangi pandangan. Namun, lanjutnya, jalan di sana menurun dan menikung ke kanan dilihat dari arah Padang Panjang menuju Padang.

Jalan di sana juga dilengkapi marka jalan dan tidak terputus. Hingga berita jelang siang ini, kendaraan yang terlibat kecelakaan masih berada di lokasi (TKP).

Baca Juga: Dalam 2 Hari, Tim Karanggo Polres Padang Panjang Tangkap 5 Pelaku Penyalahgunaan Narkotika

“Pasal yang diterapkan 310 Ayat 1 dan 2 UULLAJ (Undang-undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, red),” kata Kasat Lantas Polres Padang Panjang dalam keterangan tertulisnya.

Baca Juga

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ketika meninjau dampak bencana banjir badang atau galodo di Nagari Silareh Aia, Palembayan, Agam.
Keluhan Pengungsi Galodo Silareh Aia ke Wapres: Kami Butuh Air Bersih
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Tim gabungan pencari korban banjir bandang atau galado masih terkendala dengan medan yang masih ditimbun lumpur yang cukup tinggi.
Empat Warga Toboh Malalak Timur Belum Ditemukan
Lima Nagari di Agam Masih Terisolasi Karena Akses Terputus
Lima Nagari di Agam Masih Terisolasi Karena Akses Terputus
Tim SAR mengevakuasi korban galodo di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam. IST
Perkembangan Korban Bencana Banjir di Sumbar: 166 Meninggal Dunia, 111 Masih Hilang
Proses evakuasi korban banjir bandang atau galodo di Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam, Jumat (27/11/2025. BPBD
Korban Meninggal Banjir Bandang Sumbar Teridentifikasi 148 Orang