Langgam.id – Kebakaran di daerah Pilubang, Nagari Biaro Gadang, Kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam menghanguskan lima bangunan. Kebakaran terjadi saat warga sedang istirahat, sekitar pukul 3.15 WIB dini hari.
Kapolres Bukittinggi AKBP Iman Pribadi Santoso dalam keterangan tertulis bersama Kapolsek Ampek Angkek Canduang AKP Indra Zepri mengatakan, kebakaran itu menghanguskan satu unit rumah semi permanen berukuran 12×10 meter. Kemudian, dua unit kedai semi permanen ukuran 4×5 meter.
“Lalu, satu unit garase mobil semi permanen ukuran 6×8 meter dan satu unit gudang kosong semi permanen ukuran 5×8 meter,” katanya sebagaimana dilansir tribratanews di situs resmi Polri.
Rumah dan dua kedai yang terbakar adalah milik Armansyah (70 Tahun). Kedai pertama disewa Ridwan (56 Tahun) yang berjualan sembako. Sementara, kedai kedua dijadikan bengkel oleh anaknya Tomy Ivandra (30).
Menurut keterangan saksi, api pertama kali terlihat telah membesar dan membakar loteng rumah antara kedai milik Ridwan dan Tomy. Masyarakat setempat kemudian berusaha memadamkan api dan menghubungi pemadam kebakaran serta Personil Polsek IV A Canduang. Api dapat dipadamkan oleh empat unit Damkar dari Kabupaten Agam, satu unit dari Padang Panjang, Bukittinggi dan Payakumbuh.
AKP Indra Zepri mengatakan, akibat kebakaran tersebut korban mengalami kerugian Rp.250 juta. Selain bangunan, api juga menghanguskan tiga unit sepeda motor. (*/SS)





