Kebakaran di Area Kampus UPI, Mini Market dan Cafe Nyaris Jadi Arang

Kebakaran di Area Kampus UPI, Mini Market dan Cafe Nyaris Jadi Arang

Kebakaran di kawasan kampus UPI YPTK Padang (Foto: Istimewa)

Langgam.id – Kebakaran terjadi di area kampus Universitas Putra Indonesia (UPI) Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar), satu unit gedung yang digunakan sebagai usaha mini market serta kafe nyaris jadi arang, Kamis (19/12/2019) pukul 22.15 WIB.

Beruntung Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang dengan cepat memadamkan api. Sehingga, api yang disinyalir berawal dari satu unit kulkas yang kemudian menjalar ke plafon hingga ke bagian dapur dapat segera dipadamkan.

Pantauan Langgam.id di lapangan, kebakaran tersebut sempat mengundang masyarakat serta mahasiswa di sekitar kampus berbondong-bondong ke lokasi. Sebab, lokasi kebakaran berada di area dalam kampus.

Apalagi, sebelum kekabaran, wsarga setempat mengaku mendengar adanya ledakan.

Kepala Bidang Operasional Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang, Basril menyebutkan, dugaan sementara api berasal dari salah satu kulkas yang berada di area dapur, karena mengalami arus pendek, sehingga menimbulkan percikan api.

“Api merembet hingga ke plafon, tapi dapat kita atasi dengan cepat, kalau telat sedikit satu gedung ini habis terbakar. Memang di area dapur banyak peralatan seperti kompor gas,” ujarnya kepada awak media, Kamis (19/12/2019) malam.

Sementara, sumber ledakan, kata Basril, diduga berasal dari tabung gas yang berada tidak jauh dari kulkas tersebut.

Saat kejadian, mini market dan cafe tersebut dalam keadaan tutup. BPBD, kata Barsil  menyerahkan sepenuhnya ke pihak kepolisian untuk mendalami penyelidikan lebih lanjut terkait peneyebab kebakaran itu.

“Gedung ini pemiliknya satu, karena berada di area kampus. Kami serahkan ke pihak kepolisian dalam penyelidikan,” katanya.

Menurut Basril, BPBD menurunkan tiga unit mobil Damkar untuk memdamkan api, dan baru dapat dipadamkan lebih kurang setengah jam. Diketahui, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. (Irwanda/ZE)

Baca Juga

nelayan di Pantai Purus, Kota Padang, tidak bisa melaut akibat cuaca buruk yang melanda wilayah pesisir.
Tak Bisa Melaut Akibat Ombak Tinggi, Penghasilan Nelayan Puruih Terdampak
Tiga petak bangunan semi permanen di Jalan Banjir Kanal atau Banda Bakali, Kelurahan Alai Parak Kopi, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang,
3 Bangunan Semi Permanen di Banda Bakali Padang Terbakar, 2 Orang Meninggal
Blok A Pasar Raya Kebakaran, Tiga Toko Hangus
Blok A Pasar Raya Kebakaran, Tiga Toko Hangus
OSO Beli Hotel Bumiminang: Pengabdian ke Kampung Halaman
OSO Beli Hotel Bumiminang: Pengabdian ke Kampung Halaman
Benahi Pola Permainan, Dejan Antonic Siapkan Strategi Lawan Bhayangkara FC
Benahi Pola Permainan, Dejan Antonic Siapkan Strategi Lawan Bhayangkara FC
Program DAIFEST 2025: Raih Kesempatan Menangkan 9 Mobil Daihatsu dan Hadiah Eksklusif Akhir Tahun
Program DAIFEST 2025: Raih Kesempatan Menangkan 9 Mobil Daihatsu dan Hadiah Eksklusif Akhir Tahun