Langgam.id - Setelah menangkap seorang terduga pelaku pembacokan remaja hingga meninggal dunia saat tawuran di Kawasan Jalan Juanda, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar). Kini, polisi kembali mengantongi identitas terduga pelaku lainnya.
Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda mengatakan, setelah menangkap seorang terduga pelaku, kini ada satu lagi terduga pelaku yang tengah diburu.
"Yang jelas, ada satu lagi yang kita buru, identitasnya sudah kita kantongi," ujar Rico, Rabu (12/1/2022).
Menurut Rico, berdasarkan keterangan saksi, seorang terduga pelaku yang tengah diburu itu ikut membacok korban.
"Keterangan saksi, dia (terduga pelaku) ini ikut membacok korban menggunakan senjata tajam," ungkap Rico.
Namun, Rico tidak menjelaskan secara detail identitas terduga pelaku tersebut.
Data sementara, kata Rico, terduga pelaku yang identitasnya telah dikantongi itu satu komplotan denga n terduga pelaku yang telah ditangkap.
"Keterangan saksi, mereka berdua membacok korban secara bergantian. Tapi, tidak tertutup kemungkinan ada pelaku lain yang akan kita amankan. Sesuai perkembanhgan (kasus-red) saja, karena tawurannya ramai," jelas Rico.
Diberitakan sebelumnya, seorang terduga pelaku berinisial A (22) telah diamankan polisi di kawasan Sawahan, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang sekitar pukul 23.00 WIB setelah sempat buron selama dua hari.
Dari tangan A, polisi mengamankan sebilah Katana sebagai barang bukti. A merupakan warga Jalan Berok Nipah, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang.
Diketahui, kasus pembacokan yang menyebabkan seorang remaja berinisial E (17) meninggal dunia itu terjadi pada Minggu (9/11/2021).
Baca juga: Pelaku Pembacokan Pelajar di Jalan Juanda Padang Diringkus Polisi
E merupakan warga Purus, Kota Padang, Ia meninggal dunai setelah sempat kritis dan dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang. Ia mengalami sejumlah luka bacokan di punggung, pundak dan leher.